Kesehatan
Mau Gula Darah Tetap Stabil? Hindari 6 Kebiasaan Ini di Malam Hari
Dilansir dari EatingWell, berikut beberapa hal yang perlu dihindari setelah pukul 17.00 agar kadar gula darah tetap terjaga:
SERAMBINEWS.COM - Sobat sehat, banyak orang menganggap kebiasaan malam hari seperti menikmati minuman manis, ngemil gurih, atau makan malam dalam porsi besar sebagai hal yang biasa.
Namun tanpa disadari, rutinitas tersebut dapat memberikan dampak signifikan pada stabilitas gula darah.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa ritme sirkadian jam biologis internal tubuh memegang peranan besar dalam mengatur metabolisme gula.
Pada malam hari, tubuh sebenarnya sedang menurunkan aktivitas metabolik, termasuk sensitivitas terhadap insulin.
Ketika kebiasaan makan malam tidak terkontrol, terutama konsumsi tinggi gula dan karbohidrat, tubuh menjadi lebih sulit menjaga gula darah tetap stabil.
Akibatnya, kadar gula dapat melonjak lebih tinggi dibandingkan waktu siang, dan dalam jangka panjang meningkatkan risiko resistensi insulin maupun diabetes tipe 2.
Dilansir dari EatingWell, berikut beberapa hal yang perlu dihindari setelah pukul 17.00 agar kadar gula darah tetap terjaga:
1. Konsumsi Makanan Berat atau Camilan Tinggi Karbohidrat
Mengonsumsi makanan berat atau camilan tinggi karbohidrat beberapa jam sebelum tidur menjadi salah satu penyebab utama lonjakan gula darah di malam hari.
Karbohidrat olahan seperti kue kering, roti putih, pasta, camilan manis, hingga minuman manis cenderung diserap tubuh dengan cepat.
Bila dikonsumsi setelah pukul 17.00, lonjakan gula darah bisa lebih besar karena metabolisme alami tubuh mulai melambat di malam hari.
Baca juga: Waspadalah, Ini 8 Gejala Awal Perlemakan Hati, Jangan Abaikan Perut Bengkak
2. Konsumsi Alkohol di Malam Hari
Minum alkohol setelah pukul 17.00 juga dapat mengganggu kestabilan gula darah.
Saat hati fokus memecah alkohol, fungsinya dalam melepaskan glukosa menjadi terganggu.
Akibatnya, kadar gula bisa turun terlalu rendah atau justru berfluktuasi sepanjang malam, membuat tubuh sulit mempertahankan stabilitas glukosa.
3. Kurang Mendapatkan Tidur yang Cukup
Konsistensi jadwal tidur berperan besar dalam mengatur kadar gula darah. Ketika Anda sering begadang, toleransi glukosa dan sensitivitas insulin dapat menurun.
Studi menunjukkan bahwa kurang tidur membuat tubuh lebih sulit memproses gula, sehingga risiko lonjakan gula darah meningkat.
4. Kurang Menjaga Hidrasi
| Waspadalah, Ini 8 Gejala Awal Perlemakan Hati, Jangan Abaikan Perut Bengkak |
|
|---|
| Dampak Buruk Pekerjaan yang Terlalu Lama Duduk, Dapat Sebabkan Berbagai Masalah Kesehatan |
|
|---|
| 4 Rahasia Laki-Laki Tetap Bahagia dan Penuh Harga Diri hingga Usia Senja, dr Boyke: Sering Dilupakan |
|
|---|
| dr Zaidul Akbar Ungkap Makan Pakai Tangan Langsung Baik untuk Usus dan Eratkan Kebersamaan Keluarga |
|
|---|
| Ini Cara Menghitung Masa Subur untuk Peluang Hamil Maksimal Menurut dr Boyke |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/GULA-DARAH-Berikut-tips-mengontrol-gula-darah-saat-lebaran.jpg)