Puasa Syawal
Sudah Sahur Tapi Lupa Niat Puasa Syawal, Apakah Puasa Syawal Sah?
Bagaimana jika ingin mengerjakan puasa Syawal, namun lupa niat puasa Syawal padahal sudah sahur, apakah puasa Syawal tetap sah?
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Tetapi jika merasa berat diperbolehkan untuk tidak melakukannya dalam hari yang berturut-turut.
Sedangkan menurut golongan Hanafi dan Syafi'i lebih utama melakukannya secara berturut-turut yaitu sesudah hari raya Idul Fitri.
Puasa syawal juga sama seperti halnya shalat sunnah rawatib yang dapat menutup kekurangan dan menyempurnakan ibadah wajib.
Baca juga: Jangan Sia-siakan Bulan Syawal, Lakukan Amalan Ini Selepas Lebaran, Ini Pahalanya
Menurut Ustadz Dr H Ferry Muhammadsyah Siregar MA, terdapat banyak keutamaan dari melaksanakan puasa Syawal ini.
Melaksanakan puasa Syawal ganjarannya diibaratkan seperti berpuasa selama 1 tahun.
Hal ini dikarenakan, satu hari puasa di bulan Ramadhan dan puasa di bulan Syawal, diibaratkan seperti berpuasa 10 hari.
Maka seseorang yang melaksanakan puasa Ramadhan selama 30 hari penuh, kemudian ditambah 6 hari di bulan Syawal, ia seperti orang yang berpuasa selama 360 hari, atau sama dengan 1 tahun.
Dijelaskan juga bahwa dalam hukum Islam selama 1 tahun terdapat 365 hari, dan dalam satu tahun terdapat 5 hari yang diharamkan untuk menjalankan puasa.
5 hari tersebut adalah 2 hari raya yaitu hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, serta tiga hari yaitu hari tasyrik, tanggal 11, 12, 13 pada bulan Zulhijjah saat musim haji.
Baca juga: Puasa Syawal 6 Hari atau Bayar Puasa Qadha Ramadhan, Mana Lebih Dahulu Dikerjakan?
Jadi apabila menjalankan puasa Ramadan selama 30 hari dan enam hari di bulan Syawal, maka dikalikan 10 menjadi 360 hari.
Jumlah tersebut kurang lebih sama dengan jumlah hari dalam satu tahun.
Dikutip dari sumsel.kemenag.go.id, anjuran mengenai puasa di bulan Syawal ini juga tertuang dalam hadist berikut ini.
“Barang siapa berpuasa penuh di bulan Ramadhan lalu menyambungnya dengan (puasa) enam hari di bulan Syawal, maka (pahalanya) seperti ia berpuasa selama satu tahun.” (HR Muslim).
Kini bulan Syawal tinggal beberapa hari lagi, maka marilah kita melakukan puasa sunnah selama enam hari agar menjadi pembuka pintu-pintu kebaikan dalma kehidupan kita. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Rusia dan Ukraina Berperang, Negara Kecil di Timur Tengah Ini Malah Makin Kaya
Baca juga: Berkeliling Danau Laut Tawar, Peserta Tour de Aceh Lalui Beberapa Destinasi Wisata
Baca juga: Istri Durhaka, Suami Sakit Keras, Wanita Ini Bawa Pulang Selingkuhan dan Minta Izin Mau Nikah Lagi