Berita Banda Aceh
Disdik Aceh Latih Digital Culture Bagi Pelajar SMA
Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh melalui UPTD Balai Tekkomdik Aceh menggelar pelatihan digital culture kepada 70 Pelajar SMA di Banda Aceh
BANDA ACEH - Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh melalui UPTD Balai Tekkomdik Aceh menggelar pelatihan digital culture kepada 70 Pelajar SMA di Banda Aceh dan Aceh Besar.
Pelatihan yang berlangsung di SMA Negeri 1 Kota Banda Aceh itu dibuka Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhduri MM, diwakili Kepala UPTD Balai Tekkomdik Aceh, T Fariyal SSos MM, Senin (23/5/2022).
Hadir pada kegiatan tersebut, Kasubbag Tata Usaha UPTD Balai Tekkomdik Aceh, Kasubbag Tata Usaha UPTD Balai Tekkomdik, Ferri Alfian SSTP MM, Kasi Layanan dan Publikasi UPTD Balai Tekkomdik, Marjuani SPd, Kasi Pengembangan dan Produksi UPTD Balai Tekkomdik, Debby Anggraini SPd MM, para narasumber, Erna Hayati SH MHum dan Maimun SPd M Soc Sc, sebagai narasumber.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri diwakili Kepala UPTD Balai Tekkomdik Aceh, T Fariyal saat membuka pelatihan tersebut mengatakan, perkembangan teknologi digital yang pesat saat ini telah memberikan kemudahan dan keuntungan dalam kehidupan sehari-hari.
“Di negara kita, saat ini tengah menjalankan agenda nasional yaitu transformasi digital, yang diimplementasikan melalui percepatan perluasan infrastruktur digital yang diimbangi dengan penyiapan sumber daya manusia yang bertalenta digital.
Saat ini kita telah memasuki era berbasis platform digital, sebuah konsep pemahaman dari perkembangan zaman mengenai teknologi dan sains, dari semua yang bersifat manual menjadi otomatis atau online,” katanya.
Menurutnya, pelaksanaan program digital nasional didasarkan pada empat pilar literasi digital yaitu kecakapan digital, keamanan digital, etika digital, dan budaya digital yang diharapkan mampu mewujudkan pemanfaatan teknologi yang produktif, aman, beretika, serta berbudaya.
Dikatakan, ada tiga poin yang perlu diperhatikan dalam literasi digital, yakni kecakapan dan kemampuan untuk menggunakan, merespons, serta mendayagunakan instrumen digital seperti internet, media sosial, portal digital, dan lainnya secara aman, produktif, dan positif.
Menjurutnya, digital culture adalah sebuah konsep yang menggambarkan gagasan bahwa teknologi dan internet secara signifikan membentuk cara berinteraksi, berperilaku, berpikir dan berkomunikasi sebagai manusia dalam lingkungan masyarakat.
Baca juga: Dugaan Korupsi Pengadaan Wastafel di Disdik Aceh Masuk Tahap Penyidikan
Baca juga: Disdik Aceh Lepas 3 Mobil Training Latih Pelajar SMK, Targetkan 720 Siswa
Pembelajaran di era revolusi industri 4.0, diharapkan dapat memfasilitasi siswa untuk mengembangkan kemampuan literasi.
Literasi merupakan kemampuan untuk memahami dan memanfaatkan teknologi dalam memecahkan masalah, memahami cara kerja teknologi dan memanfaatkannya untuk pembelajaran.
“Salah satu alternatif untuk memfasilitasi kemampuan literasi teknologi, adalah dengan memanfaatkan teknologi digital yang dapat berupa mobile learning, media sosial, game, pembelajaran elektronik berbasis awan, dan virtual learning,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu ia mengajak semua peserta dapat memberikan kontribusi positif dalam kegiatan pelatihan ini, sehingga seluruh sekolah di Aceh dapat menuju smart school sehingga kualitas lulusan kita dapat bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.
Ketua panitia pelaksana yang juga sebagai Kasi Layanan dan Publikasi UPTD Balai Tekkomdik, Marjuani SPd, dalam laporannya menjelaskan, pelatihan tersebut bertujuan untuk menumbuh kembangkan budaya digital dalam kehidupan sehari-hari, khususnya pada pelaksanaan pembelajaran di sekolah.
“Sehingga, akan melahirkan sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, kreatif dan berdaya saing,” katanya.
Ia menyebutkan, kegiatan pelatihan ini diikuti oleh sebanyak 70 siswa/siswi yang berasal dari SMA yang berada di Banda Aceh dan Aceh Besar. (una/rel)
Baca juga: 75 Persen Sekolah di Daerah Terpencil,Cabdin Aceh Timur Dukung Disdik Aceh Beli 27 Mobil Operasional
Baca juga: Bantah Pembelian 27 Unit Mobil Pemborosan Anggaran, Disdik Aceh: Ini untuk Memaksimalkan Layanan