Ini Kronologi Relawan Temukan ODGJ Disebut Asal Aceh di Serang Banten, Berharap Bertemu Keluarganya

Berharap Bertemu Keluarganya, Ini Kronologi Relawan Temukan ODGJ Disebut Asal Aceh di Serang Banten

SERAMBINEWS.COM - Seorang relawan, Asril menceritakan kronologi saat ia bertemu Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Edi yang disebut berasal dari Aceh di Serang, Banten.

Asril merupakan relawan yang berasal dari komunitas Detik Asa. Komunitas ini berfokus untuk membantu ODGJ yang terlantar dan mempertemukan dengan keluarganya.

Saat dikonfirmasi, Asril menceritakan jika dirinya bertemu ODGJ Edi di sekitar Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten.

Pada saat itu, Asril menghampiri ODGJ Edi saat ia sedang tertidur pulas di sebuah kursi panjang.

Tak butuh waktu lama, ODGJ Edi langsung duduk.

Tanpa ada perlawanan, Edi menerima kehadiran relawan tersebut dan ia bersedia diajak berbincang.

Baca juga: VIRAL Wajah Bocah Dilumuri Cabai oleh Ibu Temannya, Korban Tak Bisa Buka Mata, Keluarga Lapor Polisi

Saat ditanyakan asal, ODGJ ini mengaku berasal dari Aceh.

Bahkan, ODGJ Edi terdengar sesekali menjawab pertanyaan dengan menggunakan bahasa Aceh.

"Kemudian kami coba ajak berkomunikasi, ternyata beliau ini adalah seorang ODGJ dengan tampilan seperti itu, kita ajak ngobrol ternyata dia ODGJ.

Dan beliau mengatakan berasal dari Aceh, tetapi Acehnya kita nggak tau banyak," kata Asril saat dikonfirmasi Serambinews.com pada Selasa (31/5/2022).

Seperti diberitakan sebelumnya, viral di media sosial orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ asal Aceh yang sedang terlantar di Serang, Banten.

ODGJ ini bahkan mengaku berasal dari Aceh dan seorang lulusan Universitas Gajah Mada (UGM).

Baca juga: VIRAL Pesawat Garuda Rute Makassar-Palu Dihantam Puting Beliung, Penumpang Histeris

Kabar ODGJ asal Aceh yang terlantar di Serang, Banten beredar luas di platform TikTok setelah diunggah akun @detikasa_official pada Minggu (29/5/2022) kemarin.

Dalam caption yang diunggah, ODGJ yang berjenis kelamin laki-laki tersebut berasal dari Aceh, ia pun mengaku berasal dari lulusan UGM.

Kepada Asril, ODGJ Edi mengaku berasal dari Aceh Singkil. Namun sesekali ia juga menjawab pernah tinggal di Trumon dan Aceh Barat Daya (Abdya).

Berbekal alamat yang diucapkan Edi, Asril berharap setelah memposting video tersebut di YouTube dan media sosial Detik Asa, Edi bisa bertemu dengan keluarganya yang berada di Aceh.

"Hanya saja kita berpedoman kepapada wilayah daerah-daerah yang disebutkan," tutur Asril.

Selain itu, ODGJ Edi juga menuturkan dengan konsisten jika dirinya adalah seorang alumnus UGM.

Baca juga: Viral ODGJ Asal Aceh Terlantar di Serang Banten, Mengaku Pengacara Lulusan UGM

Lebih lanjut Asril mengatakan, jika sosok ODGJ Edi sepertinya dahulu ia adalah seorang yang berpendidikan, hal tersebut terlihat saat Edi menjawab pertanyaan.

"Kemudian dia juga mengatakaan dia adalah seorang pengacara, dan sempat beberapa kali kita bertanya, mencoba kekonsistenan jawabannya. Ternyata dia menjawab konsisten bahwa dia alumni UGM dan cara bicara pun sepertinya dia seperti orang berpenidikan," imbuh Asril yang juga seorang mantan perawat.

Setelah video ODGJ Edi diunggah melalui kanal YouTube Detik Asa dan platform media sosial lainnya, Asril pun berharap, semoga Edi dapat bertemu dengan keluarganya.

"Oleh karena itu kita berharap diposting, berharap pak Edi bertemu keluarganya," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, ODGJ Edi viral di media sosial khususnya platform TikTok setelah diunggah akun @detikasa_official pada Minggu (29/5/2022) kemarin. 

Dalam caption yang diunggah, ODGJ yang berjenis kelamin pria tersebut berasal dari Aceh, ia pun mengaku berasal dari lulusan UGM.

Baca juga: VIRAL Polwan Ancam Bunuh Warga karena Merekam Razia Balap Liar, Kapolresta Kupang Kota Klarifikasi

"ODGJ asal Aceh mengaku sebagai pengacara lulusan UGM. Mohon bantu share ya agar bisa bertemu keluarga," demikian caption yang tertera dalam unggahan akun TikTok tersebut. 

Saat ditelusuri lebih lanjut melalui video lengkap yang diunggah kanal YouTube Detik Asa, ODGJ yang memiliki ciri berbadan besar itu tampak sedang tidur di sekitar Stadion Maulana Yusuf Kota Serang, Banten.

Asril, selaku relawan Detik Asa yang berfokus dalam menolong, membantu dan mempertemukan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dengan keluarga ini awalnya ia menghampiri ODGJ tersebut dengan membawa satu bungkus makanan dan sebotol air mineral.

Saat ditanya nama dan alamat, ODGJ tersebut mengaku bernama Edi berasal dari Aceh Singkil. 

Sesekali ODGJ Edi juga menyebut pernah tinggal di daerah Trumon dan Aceh Barat Daya atau Abdya.

Saat disinggung soal keluarga, ODGJ Edi masih mengingat nama kedua orang tuanya yakni Rosmaniar sementara sang ayah bernama Bustami Kareni.

Baca juga: Viral Wanita Muda Rela Jadi Kuli Pasir Untuk Bantu Perekonomian Beluarga, Cuma Dibayr Rp15 Ribu

Dari pernikahan orang tuanya, ia memiliki tiga bersaudara. Namun dalam penuturannya, keluarga ODGJ ini sudah memiliki hidup masing-masing.

"Ada udah sendiri sendiri," ujarnya.

Dalam penuturannya lagi, ODGJ Edi memang terdengar kurang jelas saat menjawab beberapa pertanyaan.

ODGJ Edi mengaku sudah menikah dan memiliki tiga orang anak. Bahkan ia dengan jelas mengingat nama istrinya yakni Syarifah Wardani Ansari.

Lebih lanjut dalam video yang ditayangkan melalui kanal YouTube Detik Asa, ODGJ Edi mengaku tidak ingin balik ke kota asalnya, karena menurutnya saat ini ia tengah berada di Aceh tepatnya di Aceh Barat Daya.

Padahal yang sebenarnya, ODGJ Edi saat ini sedang berada di kota Serang, Banten.

Baca juga: Ramai Berita Eril Hilang Terseret Arus Sungai, Video Lama Ridwan Kamil Soal Anak Kembali Viral

Asril pun berharap dengan adanya tayangan video ODGJ Asal Aceh yang tayang melalui kanal YouTube Detik Asa, nantinya ODGJ Edi bisa segera bertemu dengan keluarganya.

"Teman-teman, pak Edi orang Aceh, kasihan dia terlantar sudah sangat lama sekali dia terlantar, tidur di emperan, makan berharap belas kasih orang lain,"

"Mudah-mudahan ini bagi masyarakat Aceh di perantauan ataupun yang berada di Aceh sendiri, semoga bapak-bapak ataupun ibu-ibu melihat tayangan ini bisa menghubugi kami agar pak Edi bisa difasilitasi, bisa dibantu ataupun bisa direhabilitasi. itulah harapan-harapan kami kepada pihak terkait yang berada di Aceh agar mendengarkan himbauan kami," pungkas Asril. 

Melalui kolom komentar di kanal YouTube tersebut, banyak warganet yang mendoakan agar ODGJ Edi bisa bertemu dengan keluarganya di Aceh. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Dari Atas Mimbar di Tengah Lapangan, Titus Murib Kwalik Serukan Perang Demi Papua

Baca juga: Sholat Tahajud Tanpa Mengerjakan Witir, Bolehkah? Ini Penjelasan UAS

Baca juga: Wabup Aceh Utara Panggil Rekanan Proyek Bendung Krueng Pase