Kemandirian Aceh
Kehadiran PT PEMA Diharapkan Sumbang Pendapatan untuk Kemandirian Aceh
Dalam hal ini, kehadiran PEMA diharapkan bisa menjadi jawaban dari penambahan pendapatan Aceh yang berkurang drastis paska-berakhirnya Otsus.
Penulis: Subur Dani | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh dr Taqwallah M Kes mengharapkan kehadiran PT Pembangunan Aceh (PT PEMA) bisa membawa keuntungan yang besar bagi masyarakat Aceh.
"Bapak ibu semua (yang berada di PT.PEMA) bertanggung jawab bagaimana Aceh bisa mendapat PAA (Pendapatan Asli Aceh) sebanyak mungkin," kata Sekda, usai doa dan zikir rutin yang dilaksanakan di Kantor PT PEMA di Banda Aceh, Kamis (16/6/2022).
Sekda menyebutkan, Aceh selama ini menerima dana Otonomi Khusus sebesar 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) Nasional.
Sedangkan untuk tahun 2023 hingga berakhirnya otsus pada 2027, akan turun menjadi 1 persen.
Dalam hal ini, kehadiran PEMA diharapkan bisa menjadi jawaban dari penambahan pendapatan Aceh yang berkurang drastis paska-berakhirnya Otsus.
Sekilas Sekda menjelaskan jika PT. PEMA adalah Badan Usaha Milik Aceh yang masih berusia muda yaitu berusia tiga tahun.
• PT PEMA Serahkan Dividen Rp 21,6 M kepada Pemerintah Aceh
Sekda melihat PT PEMA punya potensi besar untuk membawa keuntungan bagi Aceh.
"Saat Otsus kita tidak ada lagi, tentu salah satu harapan kita ada di PEMA ini," kata Sekda Aceh.
Direktur Utama PT PEMA, Zubir Sahim menyebutkan PT PEMA merupakan perusahaan yang 100 persen sahamnya milik Pemerintah Aceh.
Selama 3 tahun ini, perusahaan tersebut mengelola beberapa unit bisnis di beberapa kawasan.
Zubir menyebutkan, sebagai perusahaan milik Aceh, PT PEMA mempekerjakan 90 persen tenaga kerja dari Aceh.
Dalam tiga tahun, utamanya setahun terakhir ini PT PEMA telah membukukan pendapatan sebesar Rp52,065 miliar dan memperoleh laba bersih sebesar Rp43,133 miliar.
Data itu secara langsung menunjukkan trend positif perkembangan PT Pembangunan Aceh.
Pada awal pekan ini, bahkan perusahaan telah memberikan deviden sebesar 50 persen dari laba bersih kepada Pemerintah Aceh sebesar Rp21,6 miliar.
• Tuntas Lakukan Bakti Samudra di Desa Pedalaman Aceh Timur, Ini 4 Program Pema Unsam
"Apa yang kita lakukan ini menjadi langkah awal dari kegiatan kita selama 3 tahun ini," kata Zubir Sahim.