Berita Pidie
Intel TNI Kodim Pidie Kejar Mobil Pikap L300, Angkut 13 Drum Berisi BBM Bersubsidi Ke Geumpang
Unit Intel TNI Kodim 0102 Pidie mengamankan pikap L300 berisi 13 drum BBM bersubsidi di Gampong Bangkeh, Kecamatan Geumpang,...
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Unit Intel TNI Kodim 0102 Pidie mengamankan pikap L300 berisi 13 drum BBM bersubsidi di Gampong Bangkeh, Kecamatan Geumpang, Pidie, Selasa (28/6/2022) dini hari.
Pikap itu ditangkap TNI saat mengangkut 13 drum BBM jenis Bio Solar dan Pertamax, sempat dikejar anggota TNI.
Dandim 0102 Pidie, Letkol Inf Abdul Jamal Husin, didampingi Komandan Unit TNI Kodim 0102/ Pidie Letda Inf Irwansyah kepada Serambinews.com, Selasa (28/6/2022) mengatakan, pikap berisi 13 drum BBM bersubsidi jenis Bio Solar dan Pertamax diangkut dengan pikap L300 ditangkap di Geumpang.
Jumlah BBM yang diangkut dengan pikap sekitar 2,5 ton, dengan identitas sopir berinisial F (37) warga Pidie.
Ia menyebutkan, modus operandi dilakukan F dengan membeli BBM bersubsidi pemerintah di salah satu tempat di Kecamatan Mutiara.
Baca juga: VIDEO Kurangi Takaran Saat Isi BBM dari Tahun 2016, SPBU di Serang Banten untung 7 Miliar
Menurutnya, dari situ diangkut dengan menggunakan mobil yang telah dimodifikasi menuju arah gudang bekas usaha kilang padi di Beureunuen.
Kemudian, F memindahkan BBM tersebut ke dalam drum untuk dijual kembali di daerah Kecamatan Geumpang.
Saat dalam perjalanan dibawa ke Geumpang, kata Irwansyah, F berhasil ditangkap anggota TNI di Gampong Bangkeh, Kecamatan Geumpang, Selasa (28/6/2022) sekitar pukul 03.00 dini hari.
Anggota TNI sempat melakukan pengejaran mobil pikap itu, yang kemudian berhasil ditangkap.
" Kami berhasil mengungkap dugaan penyalahgunaan BBM subsidi jenis Bio Solar di gudang bekas usaha kilang padi Beureunuen setelah informasi masyarakat," ungkapnya.
Baca juga: Ternyata Makanan Ini Bisa Menurunkan Kolesterol Super Cepat, dr Zaidul Akbar : Ada Penelitiannya
Ia menambahkan, bahwa pelaku berinisial F diketahui berperan sebagai sopir untuk melancarkan aksi tersebut.
Sementara pemodal berinisial AMT, yang berdomisili di Kecamatan Geumpang.
"F sebagai sopir pikap L300 mengangkut BBM hanya diupah, untuk mengantar BBM bersubsidi ke Geumpang menggunakan pikap.
Saat ini, barang bukti (BB) satu pikap bersama 13 drum BBM dan sopir F dititipkan di Kejari Pidie untuk diproses lebih lanjut," pungkasnya. (*)
Baca juga: Dihipnotis, Enam Mayam Emas Milik Warga Tijue Pidie Lenyap, Begini Penampilan Pelaku Saat Datang