Kajian Islam

Suami Istri Boleh Bermesraan Kok Saat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah, Namun Ini Syaratnya

masyarakat bertanya mengenai hukum bercumbu atau bermesraan dengan istri ketika sedang berpuasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah, Ini Syaratnya

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
tribunnews.com
Ilustrasi Pasangan suami istri - Saat menjalankan ibadah puasa seperti puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah bolehkah bermesraan dengan istri? Bagaimana hukum bermesraan dengan istri saat puasa? 

Karena hal itu termasuk kesenangan yang tidak sesuai dengan hikmah puasa. Semua itu hukumnya makruh, sebagaimana makruh memasuki pemandian.

Namun demikian, jika suami berpuasa dan kemudian bermesraan dengan istrinya, selama hal itu tidak mengeluarkan mani, maka puasanya tetap sah, tidak batal.

Namun jika hal itu menyebabkan keluar mani, maka puasanya menjadi batal.

Bermesraan dengan ciuman, saling pegang dan lainnya, tidak membatalkan puasa selama belum keluar mani. Jika mani keluar, maka puasanya menjadi batal.

Baca juga: Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, Arafah Dalam Bahasa Arab dan Latin, Cek Juga Jadwal Puasanya

Ini sebagaimana disebutkan oleh Syaikh Hasan Hitou dalam kitab Fiqhush Shiyam berikut:

Jika seorang suami mencium istrinya dan dia sedang berpuasa, kemudian merasa nikmat dan terdapat madzi, namun tidak mengeluarkan mani, maka jumhur berpendapat puasanya tidak batal, dan itu adalah pendapat ulama Syafiiyyah tanpa ada perbedaan di antara mereka.

Ibnu al-Mundzir menceritakan pendapat tadi (orang yang keluar madzi tidak batal puasanya), dari Hasan Al-Bashri, Al-Sya’bi, Al-Awza’i, Abu Hanifah, Abu Tsaur, beliau (Ibnu Al-Mundzir) berkata: Aku berpendapat demikian.

Niat Puasa

Sama seperti ibadah sunnah lainnya, sebelum berpuasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah, kita dianjurkan untuk membaca niat.

Inilah niat puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah jelang Idul Adha 2022 dengan lafal latin dan arti dikutip dari Tribun Palu.

1. Niat Puasa Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat puasa sunah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta'ala."

2. Niat Puasa Tarwiyah

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved