Puluhan Gadis di Bawah Umur Terjebak Prostitusi, Korban Disiksa
Mayoritas mereka yang bekerja di Parit Enam memang diiming-imingi untuk dapat bekerja mengasuh anak, menjaga kafe hingga rumah makan.
Sementara itu saat ini masih terdapat 10 orang WPS lagi yang belum dipulangkan.
Dimana mereka saat ini masih dilakukan pembinaan.
Risiko ketika seseorang berhubungan seks dengan PSK
Pada dasarnya, saat Anda berhubungan seks dengan PSK, Anda tidak tahu bagaimana kondisi kesehatan para penghuni rumah bordil tersebut.
Jadi, pastinya Anda dapat berisiko besar untuk terkena penyakit menular seksual tersebutm meskipun Anda telah menggunakan kondom (kondom bisa robek).
Nah, simak beberapa penyakit yang Anda bisa dapatkan akibat melakukan seks dengan PSK:
1. Terkena HIV
Human Immunodeficiency Virus atau HIV merupakan salah satu virus yang cara penyebarannya melalui cairan tubuh (pada kasus ini, cairan sperma bertemu cairan vagina).
Virus paling mematikan ini, sering kali disebabkan oleh seks bebas, begitupun dengan hubungan seks dengan PSK.
Pada dasarnya, virus menyerang sistem kekebalan tubuh, ketika sudah berkembang menjadi parah, virus ini akan berubah menjadi AIDS.
Pertama kali Anda terinfeksi, mungkin tidak akan menunjukkan gejala. Apalagi jika Anda masih terus menggunakan jasa pemuas seks. Bahkan setelah bertahun-tahun Anda bisa saja tidak sadar bahwa Anda telah terkena. Berikut beberapa kondisi tubuh yang terkena gejala HIV:
Demam berkepanjangan- Sakit kepala dan pusing, rentan terkena virus infulenza
- Sakit tenggorokan
- Pembengkakan kelenjar pada getah bening
- Muncul ruam
- Lemah
2. Human papillomavirus (HPV)
Human papillomavirus (HPV) adalah salah satu virus yang umum tertular lewat hubungan seksual.
Sama seperti yang lain, terkadang virus ini tidak menunjukkan tanda-tanda kemunculannya, tapi tetap ada beberapa tanda yang bisa Anda perhatikan, berikut ini:
- Terdapat beberapa kutil yang menyebar dengan jarak berhimpitan menyerupai bunga
- Rasa gatal atau tidak nyaman di area genital Anda
- Perdarahan saat berhubungan seks
3. Ketagihan seks