Internasional
Joe Biden Berpidato Tentang Undang-Undang senjata, Ayah Seorang Korban Penembakan Mencelanya
Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato tentang Undang-Undang Senjata pada Senin (11/7/2022).
Seperti penembakan massal yang menewaskan 21 orang di sebuah sekolah dasar di Uvalde, Texas.
Meskipun RUU tersebut mewakili undang-undang senjata paling signifikan yang disahkan oleh Kongres dalam tiga dekade, para kritikus berpendapat tidak memenuhi apa yang diperlukan untuk mengekang kekerasan senjata.
RUU tersebut memperluas pemeriksaan latar belakang untuk orang berusia 18 dan 21 tahun yang mencoba membeli senjata
“Meskipun RUU ini tidak melakukan semua yang saya inginkan, itu termasuk tindakan yang sudah lama saya serukan yang akan menyelamatkan nyawa,” kata Biden saat menandatangani RUU itu bulan lalu.
"Hari ini, kami mengatakan lebih dari 'cukup," ujarnya.
Baca juga: Joe Biden Tambah Bantuan Senjata Rp 15 Triliun Untuk Ukraina Lawan Invasi Rusia
Biden menggemakan sentimen ini selama sambutannya di Gedung Putih pada Senin (11/7/2022).
Dia menyatakan RUU itu penting, tetapi belum cukup.
Presiden menggambarkan AS sebagai negara kebanjiran senjata perang.
Dia menggarisbawahi bertekad untuk melihat senjata serbu dan berkapasitas tinggi dilarang.(*)