Berita Bireuen
Hewan Kurban di Bireuen Capai 3.795, Hampir Merata Semua Gampong dan Miliki SKKH untuk Cegah PMK
Hewan yang dikurbankan itu juga tersebar di hampir semua gampong dalam Kabupaten Bireuen.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Hewan yang dikurbankan itu juga tersebar di hampir semua gampong dalam Kabupaten Bireuen.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Jumlah hewan kurban tercatat dalam Kabupaten Bireuen saat Idul Adha 1443 Hijriah tahun ini mencapai 3.795.
Rinciannya sapi 1.844, kerbau 14, kambing 1.306 ekor, dan domba (biri biri) 631 ekor.
Hewan yang dikurbankan itu juga tersebar di hampir semua gampong dalam Kabupaten Bireuen.
Sedangkan penyembelihannya mulai seusai shalat Idul Adha, Minggu (10/7/2022) hingga hari kedua dan ketiga hari raya Idul kurban ini.
Semua hewan yang tercatat ini, khususnya sapi maupun kerbau sebelum disembelih telah melalui pemeriksaan kesehatan.
Baca juga: Jumlah Hewan Kurban di Kota Langsa 984 Ekor, Sudah Kantongi Surat Keterangan Kesehatan Hewan
Jika sudah lolos kesehatan, setiap hewan ini memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari paramedik kesehatan hewan di sejumlah Puskeswan.
Ini semua untuk mencegah Penyakit Mulut dan Kuku atau PMK yang marak terjadi akhir-akhir ini.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Bireuen, Liza Rozana melalui Kabid Keswan dan Kesmavet, Pengolahan dan Pemasaran, Safrizal SP, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Rabu (13/07/2022).
Safrizal mengatakan masyarakat atau panitia kurban setelah membeli ternak dan mendekati hari raya Idul Adha memastikan kondisi kesehatan hewan yang akan dikurbankan.
Mereka memberitahukan kepada petugas agar hewan itu diperiksa, sehingga jika hewan sehat dan layak dikurbankan, petugas menerbitkan SKKH.
Baca juga: VIDEO Warga Bambi Sembelih 77 Ekor Hewan Kurban, Disalurkan untuk 2.780 Penerima
"Setiap hewan kurban telah melalui pemeriksaan kesehatan dan diberikan SKKH. Masyarakat mengetahui informasi ini melalui petugas lapangan dari Puskeswan," ujar Safrizal.
Selain itu, kata Safrizal, ada juga tim dari Polres Bireuen, Polsek mendatangi tempat pemotongan hewan kurban untuk memastikan ada tidaknya SKKH. (*)