BERITA POPULER

BERITA POPULER-Kisah Istri Lalai, Pernikahan Sedarah Hingga Punya 2 Anak,Fakta Baru Kasus Brigadir J

Berikut rangkuman 10 Berita Populer dari kanal News sepekan terakhir, terhitung sejak 11-17 Juli 2022.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM
Rangkuman Berita Populer Serambinews.com dari kanal News sepekan terakhir, terhitung sejak 11-17 Juli 2022. 

Sementara itu menurut keterangan polisi, luka sayatan yang ada di tubuh Brigadir J disebabkan oleh gesekan proyektil peluru.

Menanggapi hal tersebut Dokter Forensik RSUD Moewardi dan RS UNS Surakarta, Novianto Adi Nugroho mengatakan ada kemungkinan jika luka sayatan yang ada di tubuh Brigadir J disebabkan oleh permukaan proyektil peluru.

Baca selengkapnya.

5. Brigadir Yosua Janji Lamar Kekasihnya Vera Usai Naik Pangkat, Impian Nikah Kandas, 8 Tahun Pacaran

Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sudah memiliki rencana akan menikahi sang kekasih.

Wanita itu bernama Vera Simanjuntak.

Vera dan Brigadir J sudah menjalin hubungan asmara selama 8 tahun.

Baca juga: 18 Tahun Menikah, Pria Baru Tahu Istrinya Selingkuh 17 Tahun Lalu, Syok Tahu Status Anak

Rohani Simanjuntak, bibi korban mengatakan soal awal mula perkenalan Brigadir J dan Vera.

Mereka berkenalan setelah Brigadir J 1 tahun bertugas di Pamenang, Sarolangun.

Lama menjalin hubungan asmara, akhirnya Brigadir J disebut berjanji akan menikahi Vera, setelah naik pangkat menjadi perwira.

"Ya sudah ada pembicaraan, katanya mau menikahi pacarnya setelah jadi perwira, 7 bulan lagi," kata Rohani, Selasa (12/7/2022).

Rohani pun mengatakan soal keseriusan Vera terhadap Brigadir J.

Ibu Brigpol Nofriansyah juga telah menanyakan keyakinan kekasih putranya tersebut untuk menunggu keseriusan Brigpol Nofriansyah.

Baca selengkapnya.

6. Kasus Nikah Sesama Jenis, NA Lihat Tonjolan di Celana Erayani, Begini Reaksinya Saat Coba Pegang

Begini kelanjutan kasus pernikahan sesama jenis di Jambi.

Kini, korban berinisal NA menceritakan kisahnya ditipu suami jadi-jadian.

Na mengungkapkan kisahnya saat hadir di podcast Deddy Corbuzier.

Pada pengakuan terbarunya, NA mengatakan sejak awal Erayani mengaku memiliki kelainan horman.

Tak ada kecurigaan NA saat itu. Erayani menyebut kelainan hormon telah dialami sejak kecil.

Dampaknya, membuat ada benjolan di dada perempuan asal Lahat itu. Tapi NA tak pernah meminta dilakukan pemeriksaan medis.

Selanjutnya soal bagaimana NA tertipu terkait alat kelamin, dia menyebut pernah memegang bagian itu, tapi dari luar celana.

Saat itu, ucapnya, memang ada bagian yang menonjol layaknya milik laki-laki.

Baca selengkapnya.

7. Viral Video Babat Sapi Dipenuhi Cacing Merah Sampai Bikin Merinding, Chef Nausa Berikan Penjelasan

Viral di media sosial memperlihatkan video babat sapi dipenuhi cacing merah sehingga bikin siapa saja yang melihatnya sampai merinding.

Video babat sapi dipenuhi cacing merah ramai menjadi pembicaraan netizen di paltform TikTok. Terkait hal tersebut chef Nausa memberikan penjelasan.

Melalui video yang diunggah akun Tikok @abrwt04 pada Senin (11/7/2022), terlihat babat sapi dipenuhi cacing merah.

Tidak sedikit netizen yang mengatakan parasit itu seperti cacing.

Setelah video babat sapi dipenuhi cacing merah, Chef Nausa memberikan tanggapannya lewat akun TikTok pribadinya @chefnausa pada Selasa (12/7/2022).

Menurut Chef Nausa, hewan merah yang ada pada babat dalam video tersebut adalah parasit yang biasa disebut dengan ruman fluks atau nama latinnya paramphistomosis.

Baca selengkapnya.

8. Fakta Baru Kasus Tewasnya Brigadir J, Kuasa Hukum Tolak Pernyataan Ada Baku Tembak, Yakin Karena Ini

Fakta baru kasus diduga bku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo.

Fakta baru ini diuangkap kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.

Kamaruddin Simanjuntak menolak dengan tegas jika disebutkan ada baku tembak yang terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo dan berujung tewasnya Brigadir J.

Menurut Kamaruddin, dari semua bukti yang dimiliki pihak keluarga, tewasnya Brigadir J sangat kuat mengarah ke penyiksaan.

"Kami selaku penasehat hukum pihak keluarga korban, menolak kalau disebut ada tembak menembak. Saya menolak dengan tegas kalau dikatakan ada baku tembak. Ini perlu digarisbawahi," kata Kamaruddin di tayangan live kanal YouTube, Jumat (15/7/2022).

Baca juga: Curhat Pilu TKW di Arab Saudi, Ketakutan Diancam Bunuh Majikan, Bikin Video: Pak Jokowi Tolong Saya

Alasan menolak, katanya, karena tidak ada bukti yang menunjukkan baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo.

"Juga tidak ada CCTV. Jadi itu hanya keterangan dari Karo Penmas Polri saja," ujarnya.

Baca selengkapnya.

9. Pejabat BPN Pakai Cairan Pemutih dan Cotton Bud untuk Ganti Data Sertifikat Tanah

Polisi mencokok beberapa orang pejabat Badan Pertanahan Nasional (BPN) DKI Jakarta yang diduga terlibat sindikat mafia tanah.

Salah seorang yang ditangkap adalah PS. Ia merupakan Koordinator Substansi Penataan Pertanahan BPN Kota Administrasi Jakarta Utara.

Polisi menyebut PS merupakan aktor intelektual dalam kasus mafia tanah di Jagakarsa, Jakarta Selatan.

PS diduga telah mengganti data pada sertifikat tanah. Menurut Kasubdit Harda Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Petrus Silalahi, dari hasil penyelidikan PS diketahui menyiapkan alat khusus untuk mengubah data-data tersebut.

"Polisi menemukan alat yang digunakan para tersangka untuk menghapus data tulisan yang sudah tercetak atas korban di sertifikat. Setelah dihapus kemudian ditimpa ketika dengan atas nama tersangka lainnya di lembar sertifikat tersebut," kata Petrus, Jumat (15/7/2022).

Sementara Kanit 1 Subdit Harda Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKP Mulya Adhimara mengungkapkan alat yang digunakan PS terbilang sederhana, yakni cairan pemutih hingga cotton bud atau alat pembersih telinga.

Baca selengkapnya.

10. Ajudannya Tewas Baku Tembak, Tetangga dan Satpam Bongkar Sosok Irjen Ferdy Sambo

Baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo menjadi sorotan publik.

Penembakan tersebut terjadi pada Jumat (8/7/2022) dan kasusnya baru dibuka pada (12/7/2022)

Dua polisi yang terlibat dalam peristiwa itu adalah Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dan Bharada E.

Brigadir J tewas dalam kejadian itu, edangkan Bharada E saat ini masih diamankan.

Kini Sosok Irjen Ferdy Sambo menjadi sorotan setelah di rumah dinasnya terjadi insiden baku tembak yang menewaskan ajudannya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Inilah sosok Irjen Ferdy Sambo, Kadiv Propam Polri di mata tetangganya di Kompleks Polri Duren Tiga, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Sosok Irjen Ferdy Sambo bukanlah orang baru di kompleks Polri Duren Tiga tersebut.

Sebelum menjadi perwira tinggi kepolisian, Irjen Ferdy Sambo sudah tinggal di lingkungan tersebut.

Hal tersebut diungkap Ketua RT 05/01 Mayjen Pol (Purn) Seno Sukarto.

Baca selengkapnya.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BERITA POPULER LAINNYA

BACA BERITA LAINNYA DI SINI

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved