Bocah 4 Tahun Ditemukan Kesakitan, Ternyata Pacar Ibunya Tega Lakukan Ini

Ternyata bocah ini mengalami penyiksaan dari pacar ibunya. Pelaku nekat menyiksa korban hanya karena masalah sepele

Editor: Amirullah
Kompas.com
Ilustrasi kekerasan - Bocah 4 tahun merintih kesakitan dipaksa push up oleh pacar ibunya 

Penulis: Nanda Lusiana Saputri

SERAMBINEWS.COM - Seorang bocah berusia 4 tahun ditemukan merintih kesakitan.

Ternyata bocah ini mengalami penyiksaan dari pacar ibunya.

Pelaku nekat menyiksa korban hanya karena masalah sepele

Pelaku mengakui menganiaya korban dengan cara memukul menggunakan tangan kosong.

Kemudian memaksa korban untuk push up dan lari sampai lemas dan jatuh.

Berikut kronologi dan faktanya.

N (4), bocah perempuan di Denpasar, Bali ditelantarkan di pinggir jalan, Selasa (19/7/2022).

Dia ditemukan dalam kondisi merintih kesakitan di Bedugul, Desa Sidakarta, Kecamatan Denpasar Selatan, Denpasar.

Saat diperiksa, balita itu mengalami patah tulang di paha kanan.

Tak hanya itu, terdapat luka memar di sekujur tubuhnya.

Belakangan diketahui, balita itu menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh pacar ibunya, YPMP (39) asal Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

YPMP dan DNM (39) ibu korban telah diamankan di tempat persembunyiannya di Jalan Kertas Dalem Sari, Sidakarta, Rabu (20/7/2022).

1. Motif Penganiayaan

Melansir Kompas.com, dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku tega menganiaya korban hanya karena masalah sepele.

Pelaku kesal karena korban tidak mau tidur dan tidak mau menjawab saat ditanya.

2. Dianiaya hingga Dipaksa Push Up

Pelaku mengakui menganiaya korban dengan cara memukul menggunakan tangan kosong.

Kemudian memaksa korban untuk push up dan lari sampai lemas dan jatuh.

Tak hanya itu, pelaku juga menenggelamkan kepala korban pada sebuah ember senyak empat kali.

"Pelaku menarik kaki korban lalu memaksa untuk menekuk kaki korban supaya dilipat ke belakang kepala yang mengakibatkan paha korban patah," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi.

Penyiksaan lain juga kerap dilakukan pelaku di sebuah rumah indekos di Sidakarya, Denpasar.

"Pelaku sudah menganiaya korban hampir enam kali," terangnya.

3. Ayah Kandung Tahu dari Facebook

Masih dari Kompas.com, ayah kandung korban, I Nyoman GW mengetahui kondisi sang anak dari media sosial Facebook.

Pasalnya, selama ini dia tak bersama dengan anaknya.

N tinggal dengan ibu kandungnya, DNM.

Nyoman pun kaget saat mengetahui ada unggahan foto yang mirip dengan anaknya.

"Lihat di FB anak terlantar gitu, kayak mirip anak saya gitu terus saya datang ke sini (RS Wangaya)," ujarnya.

Nyoman mengaku sempat mencari keberadaan putrinya.

Bahkan dia juga mendatangi rumah orangtua DNM di Banyuawangi, Jawa Timur.

Namun, ternyata N tak berada di sana.

4. Viral di Sosmed

Penemuan korban yang ditelantarkan di jalan ini sempat viral di media sosial.

Bocah perempuan itu ditemukan terlantar dengan kondisi penuh luka, Selasa (19/7/2022).

Dari informasi yang diterima Tribun Bali, bocah itu pertama kali ditemukan oleh Nyoman Bagia.

Prebekel Desa Sidakarya, I Wayan Madrayasa membenarkan kejadian tersebut.

"Iya, anaknya kesakitan tapi tidak menangis, mungkin sudah semalaman dia di sana, sampai kencing di celana," kata Wayan saat dikonfirmasi.

Saat dibersihkan, Madrasa menemukan banyak luka di tubuh gadis kecil itu.

Bahkan, N juga terus mengeluh kesakitan di bagian pinggul serta kakinya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Kompas.com/Yohanes Valdi Seriang Ginta, Tribun-Bali.com/Putu Honey Dharma)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 FAKTA Bocah 4 Tahun Ditemukan Merintih Kesakitan, Disiksa dan Dipaksa Push Up, Pelaku Pacar Ibunya

Baca juga: Update Teka-teki Kematian Brigadir J, CCTV Ditemukan di Sekitar TKP, Akankah Terbongkar Faktanya?

Baca juga: Sahrul Gunawan: Bayangin Ayu Ting Ting Jadi Bu Wabup, Salah Tingkah Langsung Ditegur Ivan Gunawan

Baca juga: MK Tolak Legalisasi Ganja Medis, Sarankan Pemerintah-DPR Revisi UU Narkotika

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved