Empat Tim Saling Jegal Perebutkan Tiket Final Rustam Safari Cup 

 Di era itu, Rustam juga menjadi langganan tim nasional.

“Yang paling berkesan sampai sekarang ketika Rustam Safari mencetak gol kemenangan Persiraja melawan Persipura, itu sangat membanggakan kami,” kata Adrianysah yang merupakan putra sulung Rustam Safari.

Baca juga: Open Turnamen Bola Kaki Persatuan Sepak Bola Kluet Raya Cup 1 Digelar, Ini Pesan Bupati Aceh Selatan

Gol yang dimaksud Adriansyah terjadi di final Divisi Utama ketika Persiraja melumat Persipura 3-1 pada 31 Agustus 1980. 

Kemenangan ini otomatis menasbihkan Laskar Rencong sebagai juara nasional.

“Harapan kami melalui turnamen ini, anak-anak kita termotivasi untuk berlatih agar bisa meraih prestasi di tingkat nasional dan internasional,” kata Adriansyah didamping anak kedua Rustam Safari, Dewi Rustam.

Sekretaris Panitia Rustam Safari Cup 2022, Sayed Mahdi menambahkan turnamen kali ini terbilang paling meriah karena diikuti 24 tim. 

Menariknya kata dia, tim yang terlibat tidak hanya dari Aceh Tamiang, tapi juga berasal dari Sumatera Utara dan Langsa.

Banyaknya tim yang berpartisipasi disimpulkan Sayed sebagai dampak nama besar Rustam Safari yang sudah tersebar luas.

 “Wajar kalau nama besar beliau tersebar luas, karena memang sepak terjang beliau di masa lalu layak untuk dikenang bagi seluruh masyarakat Aceh, terlebih untuk pesepak-bola muda,” kata Sayed. (*)

Baca juga: Ini 16 Tim yang Meriahkan Turnamen Sepak Bola HUT Persipati Lhokseumawe