Bentrokan Dua Desa di Bima, Keluarga Korban Rudapaksa Lakukan Pengeruskan, Pelaku Belum Ditangkap
Warga dua desa di Kota Bima, NTB saling bentrok dengan melempar baru, kayu dan senjata tajam pada Kamis (4/8/2022) siang.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Setibanya di sana, korban mendapati delapan pemuda sedang nongkrong bersama empat perempuan.
Keempat perempuan itu diketahui berinisial NT,YN,SH yang baru tamat SMA, dan CN yang masih SMP.
Melihat banyak laki-laki yang tak dikenali, korban sempat merasa gugup.
Tak berselang lama, para pelaku menarik korban ke dalam kamar di rumah kosong itu.
Para pelaku kemudian menggilir korban secara bergantian.
Usai melampiaskan nafsu bejat, para pelaku kabur dari lokasi dan meningglkan korban.
Korban kemudian pulang ke rumah dan melaporkan kejadian ini kepada orang tuanya.
Mendengar cerita putrinya, kata Adib Widayaka, ibu korban langsung melaporkan persoalan ini ke Mapolres Bima.
Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Sondosia untuk menjalani visum.
Adib menambahkan, dari sembilan pelaku itu korban hanya mengenal AL, DY dan YN.
Sementara enam orang lainnya tidak dikenali.
"Polisi masih mencari keberadaan saksi dan pelaku. Hingga saat ini pelaku masih bersembunyi," ujarnya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
IKUTI DAN BACA BERITA SERAMBINEWS.COM DI GOOGLE NEWS