Berita Aceh Utara
PGE Cari Sumber Migas Baru dengan Teknologi Canggih di Aceh Utara
PT Pema Global Energi (PGE) menyosialisasi kegiatan pencarian sumber migas baru (Seismik 3D), di Kantor Bupati Aceh Utara, Landing, dua hari lalu
Penulis: Jafaruddin | Editor: Muhammad Hadi
Ia menambahkan, jika kegiatan pencarian sumber baru ini berjalan dengan baik dan dapat ditemukan sumber baru,
Maka migas yang dihasilkan oleh PGE akan sangat mendukung pemasukan daerah setelah berkurangnya transfer dana otsus oleh pemerintah pusat.
Baca juga: Direktur Ponpes Gontor Jawa Timur Sambangi Pesantren Modern Misbahul Ulum Paloh
Selain itu juga dapat menjawab kebutuhan bahan bakar untuk menghidupkan kawasan industri lainnya seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun, PIM dan industri lain di Aceh Utara dan Lhokseumawe.
Perwakilan Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Muhammad Makmun, menyampaikan bahwa kegiatan seismik 3D seismik yang dilakukan PGE adalah yang pertama kali di bawah pengawasan BPMA.
Ini setelah adanya Undang-Undang Pemerintah Aceh (UUPA) yang melahirkan PP 23 Tahun 2015 yang memungkinkan Aceh mengelola migas sendiri.
"Kami berharap agar kegiatan ini berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal untuk menambah devisa negara yang kemudian dikembalikan dalam bentuk dana bagi hasil migas ke daerah penghasil" ujar Makmun.
Sementara itu, Pj Bupati Aceh Utara, Azwardi Abdullah, dalam sambutannya mengatakan bahwa masyarakat Aceh harus bersyukur dengan rencana survei seismik ini.
Karena hal ini merupakan harapan baru untuk masa depan Aceh secara umum dan masa depan Aceh Utara secara khusus.
"Jika nanti hasilnya positif maka masyarakat yang akan menikmati hasilnya" kata Azwardi.
Baca juga: Tangki Gas Eks Arun Dijadikan Pusat Logistik Gas di Sumatera, Bea Cukai Aceh Fasilitasi PLB
Ia mengatakan untuk menyukseskan kegiatan tersebut perlu adanya harmonisasi dan komunikasi yang baik dengan semua pemangku kepentingan hingga ke masyarakat di desa-desa yang akan dilewati oleh kendaraan seismik tersebut.
"Kegiatan ini menyangkut dengan kesejahteraan anak cucu kita ke depan maka kegiatan ini harus kita dukung bersama,” ujar Azwardi.
Pemkab Aceh Utara kata Azwardi, akan mengawal kegiatan ini karena ini menyangkut kekayaan alam Aceh Utara.
“Apalagi saat ini sudah ada undang-undang yang mengatur Aceh bisa mengelola migas sendiri dengan hadirnya BPMA," tambah Azwardi.
Baca juga: Siapa Wanita Dalam Video Bersama Diduga Oknum Pejabat Kemenag Kota Subulussalam?
Ketua DPRK Aceh Utara, Arafat Ali, menyampaikan,sebagai wakil rakyat Aceh Utara Ia sangat mendukung kegiatan pencarian sumber migas baru oleh PGE demi penambahan PAD Aceh Utara ke depan.
Kegiatan seperti ini ata Arafat perlu keterlibatan berbagai pihak khususnya masyarakat setempat dan butuh komunikasi yang baik hingga level paling bawah agar kegiatan tersebut berjalan dengan baik.
“Saya mewakili DPRK Aceh Utara dan KPA wilayah Pase menyatakan dukungan untuk kegiatan ini," tutupnya. (*)
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Tajam, Berikut Rincian Harga Emas Per Gram, Sabtu (6/8/2022)