Disdikbud Banda Aceh Apresiasi Upaya Asyraf Tata Kembali Makam Era Kesultanan Aceh Darussalam
Kecuali itu, Husni juga mengaku akan meneliti kembali makam era kesultanan Aceh itu sehingga berpeluang menjadi situs cagar budaya.
BANDA ACEH, SERAMBINEWS.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banda Aceh memberikan apresiasi kepada Tim Asyraf Aceh, warga Peulanggahan, dan relawan lainnya yang telah membersihkan dan menataa kembali makam Era Kesultanan Aceh Darussalam di Kompleks Masjid Teungku Anjong, Peulanggahan, Banda Aceh.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Kebudayaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh Husni Alamsyah kepada Serambi, Kamis lalu.
“Kami membutuhkan bantuan dari masyarakat dan kelompok masyarakat yang peduli terhadap cagar budaya,” kata Husni Alamsyah kepada Serambi melalui telepon.
Husni yang sempat mengunjungi kompleks makam di Kompleks Masjid Teungku Anjong saat pembersihan dan penataan dimulai, juga menyampaikan permohonan maaf jika ada pernyataannya yang membuat para pihak tersinggung terkait pembersihan dan penataan kembali makam ini.
Soalnya, kata dia, saat dia mendatangi lokasi makam tersebut, tidak ada seorang pun di sana. Sekilas bahkan tampak kondisi makam jadi berserakan.
Di sisi lain tak ada personel di makam yang dibersihkan itu, sehingga dirinya kesulitan untuk berkomunikasi dengan siapa guna menanyakan maksud dan tujuan.
“Pada kesempatan ini saya sebagai pribadi atau sebagai Kepala Bidang Budaya memohon maaf kepada teman-teman yang peduli terhadap budaya, mungkin tersinggung atas pernyataan saya sebelumnya. Saya mohon maaf,” katanya.
Begitupun, dia meminta kepada siapa pun yang peduli terhadap objek-objek cagar budaya untuk saling berkoordinasi, agar memudahkan kolaborasi dan saling memperkuat kerja-kerja pelestarian benda cagar budaya.
Baca juga: Asyraf Aceh Bersihkan dan Tata Kembali Makam Era Kesultanan Aceh di Kompleks Masjid Teungku Anjong
Baca juga: Asyraf Aceh Salurkan Paket Ramadhan kepada Warga Miskin di Seluruh Aceh
Baca juga: Temui Bupati & Ketua DPRK Pidie, Asyraf Aceh: Nama Habib Abdurrahman Teupin Wan Diusul Jadi Pahlawan
Kecuali itu, Husni juga mengaku akan meneliti kembali makam era kesultanan Aceh itu sehingga berpeluang menjadi situs cagar budaya.
Sebagaimana diketahui, Tim Asyraf Aceh Darussalam bersama sejumlah relawan tuntas membersihkan dan menata kembali Makam Era Kesultanan Aceh Darussalam di Kompleks Masjid Teungku Anjong, Peulanggahan, Banda Aceh.
Proses penataan kembali makam tersebut berlangsung hingga tiga pekan, yang dimulai sejak 20 Juli 2022 sampai dengan 10 Agustus 2022.
Kegiatan ini berawal dari ditemukan sebuah situs makam kuno oleh Tim Asyraf Aceh pada awal Juli 2022.
Ketua Asyraf Aceh Sayid Murthada bin Badruddin Al-Aydrus mengatakan, penemuan ini berawal dari kajian Tim Asyraf Aceh bahwa berdasarkan peta Belanda tahun 1885 M tentang sebaran makam-makam yang terdapat di Peulanggahan.
Baca juga: Pengurus Asyraf Aceh Darussalam Audiensi dengan Kapolda Aceh
“Setelah ditelusuri didapati sebuah kompleks makam di sisi barat makam Teungku Anjong yang tidak terurus dan sudah banyak dalam kondisi rusak serta patah,” kata Murthada kepada Serambi, Jumat (12/8/2022) .