Berita Banda Aceh
Belasan Guru Dayah Se-Aceh Magang ke Kampung Inggris Pare, DPP ISAD Beri Apresiasi dan Pesan Ini
“Karena hal ini sangat dibutuhkan oleh guru Dayah, yang sangat istimewa tentunya, sehingga guru Dayah ke depan dapat bersinergi dengan keilmuan goblal
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Belasan Guru Dayah Se-Aceh Magang ke Kampung Inggris Pare, DPP ISAD Beri Apresiasi dan Pesan Ini
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 18 teungku atau guru dayah dari dayah-dayah se- Aceh terpilih untuk mengikuti kegiatan magang program bahasa Arab dan bahasa Inggris ke Kampung Inggris Pare.
Kampung tersebut terletak di Desa Tulung Rejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Prosesi pelepasan 18 guru dayah tersebut dilakukan oleh kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Zahrol Fajri SAg, yang berlangsung di satu hotel di kawasan Kota Banda Aceh, Sabtu (13/8/2022).
Turut hadir dalam pelepasan itu perwakilan DPP ISAD Aceh Tgk Burhanuddin MA, Kabid Pendidikan Dayah Kota Banda Aceh M Syarif SH dan Kabid Pendidikan Dayah Aceh Besar Tengku Adi Darma MPd.
Baca juga: Kunjungi Orang Baru Pulang Berhaji Ternyata Ada Keutamaan Khusus, Ini Kata Pengurus ISAD Aceh
Rombongan para guru dayah tersebut berangkat melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, pada Minggu (14/8/2022) pukul 10.00 WIB dan tiba di Bandara Juanda Surabaya sekitar pukul 17.30 WIB.
Dalam kesempatan itu Ketua Departemen Dayah Ma'had Aly dan Perguruan Tinggi DPP ISAD Aceh, Tgk Burhanuddin MA menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh peserta.
"Selamat dan sukses kepada guru Dayah se-Aceh yang terpilih untuk magang bahasa selama tiga bulan ke Pare Jawa Timur,” ucapnya.
Baca juga: Terjadi Pro dan Kontra di Masyarakat, ISAD Gelar Kajian Poligami, Ulama Perempuan Aceh Tegaskan Ini
Dirinya juga mengapresiasi kepada Dinas Pendidikan Dayah Aceh yang konsisten melakukan pembinaan penguatan SDM bagi guru-guru dayah di Aceh.
“Karena hal ini sangat dibutuhkan oleh guru Dayah, yang sangat istimewa tentunya, sehingga guru Dayah ke depan dapat bersinergi dengan keilmuan goblal,” tambah Dosen STAI Tgk Chik Pante Kulu ini.
Terpisah, Kabid SDM Pendidikan Dayah Aceh, Ardiansyah berpesan kepada seluruh peserta untuk bersungguh-sungguh dalam mengikuti program pemagangan ini.
“Jangan lupa untuk menjaga nama baik Aceh dan citra Daerah Aceh dengan ciri khas syariat Islamnya, serta turut serta berbagi pengalaman dari kesan yang di dapatkan kelak saat kembali ke Dayah masing-masing,” tutupnya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca juga: Viral Wanita Naik Mercy Curi Cokelat, Alfamart Tunjuk Hotman Paris Jadi Pengacara Bela Pegawainya