Berita Pidie
Proyek PORA Terus Dikebut, Enam Venue Akan Dilanjutkan Pekerjaan Tahun 2023
Ia menyebutkan, lanjutan proyek pembangunan wisma atlet di kompleks Kantor Diklat Pidie tahap dua dengan dana Rp 15,3 miliar
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nur Nihayati
Ia menyebutkan, lanjutan proyek pembangunan wisma atlet di kompleks Kantor Diklat Pidie tahap dua dengan dana Rp 15,3 miliar
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Proyek venue untuk perhelatan Pekan Olahraga Aceh (PORA) tahun 2022 terus dikebut.
Besaran dana dialokasikan untuk 15 venue sebesar Rp 90 miliar.
" Saat ini capaian progres pekerjaan venue PORA berfariasi, dari 10 persen hingga 40 persen," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Aceh, Tantawi, kepada Serambinews.com, Rabu (24/8/2022).
Ia menyebutkan, lanjutan proyek pembangunan wisma atlet di kompleks Kantor Diklat Pidie tahap dua dengan dana Rp 15,3 miliar telah banyak kemajuan jika pengecoran telah selesai.
" Pembangunan wisma atlet telah mencapai 10 persen. Pekerjaan wisma atlet akan memasuki tahap pengecoran sehingga progresnya akan lebih besar," jelasnya.
Baca juga: Mualem: PORA Pidie Tak Ditunda
Baca juga: VIDEO - KONI Laporkan Kesiapan Tim PORA Kepada Pj Walikota Lhokseumawe
Baca juga: Target Tujuh Medali Emas di PORA, Ini yang Dilakukan 11 Atlet Taekwondo Aceh Utara
Ia menyebutkan, untuk pekerjaan venue trek atletik di lapangan Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli Rp 9,2 miliar telah mencapai 40 persen. Begitu juga pembangunan venue cabor sepakbola di lapangan Blang Paseh Rp 6,6 miliar hampir rampung 40 persen.
Sementara venue cabor sepatu roda di objek wisata Pantai Pelangi Sigli Rp 10 miliar baru terealisasi 10 persen.
Ia menyebutkan, untuk venue cabor voly outdoor di Gedung Pidie Convention Center (PCC) Rp 1,4 miliar, pembangunan venue cabor basket outdoor di Gedung PCC Rp 1,4 miliar dan pembangunan venue panjang tebing di Gedung PCC Rp 999 juta.
Lalu, venue cabor bulu tangkis dalam kompleks Gedung PCC Rp 11, 8 miliar dan pembangunan venue cabor taekwondo di Gedung PCC diperkirakan dana Rp 24 miliar.
" Lima venue dibangun di Gedung PCC, yang saat ini empat venue masih dalam pekerjaan tahap awal," jelasnya.
Adapun venue taekwondo, kata Tantawi, telah selesai proses tender. Saat ini, masih menunggu masa selesai sanggah selama lima hari.
Jika masa sanggah telah selesai, maka proyek venue akan dilakukan proses kontrak dengan rekanan pemenang tender.
Ia menambahkan, untuk proyek venue cabor dayung di Kuala Tari Pasi Jeumerang, Kecamatan Kembang Tanjong Rp 499 juta, belum diketahui progresnya.