Breaking News

Berita Banda Aceh

Hiburan Rakyat di Kota Banda Aceh, Menyaksikan Atraksi Tong Setan di Pasar Malam, Ini Tarifnya

Menurut keterangan warga sekitar, munculnya pasar malam ini sudah sejak awal bulan September dan akan berlangsung sampai tanggal 3 Oktober 2022.

Editor: Agus Ramadhan
Serambinews.com/Fadillah Fitri Dayanti
Pasar malam berlokasi bawah jembatan lamnyong, Jalan Teuku Nyak Arief, Gampong Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh. 

Hiburan Rakyat di Kota Banda Aceh, Menyaksikan Atraksi Tong Setan di Pasar Malam, Ini Tarifnya

SERAMBINEWS.COM – Sejak  dua tahun terakhir, hampir tak ada yang namanya hiburan rakyat di Kota Banda Aceh.

Hal itu akibat pandemi Covid-19 yang melanda, mengharuskan pertemuan orang jumlah besar dibatasi.

Namun secara perlahan kita telah pulih dan kebangkitan ekonomi sudah mulai bergeliat.

Aneka hiburan seperti Car Free Day, Fun Bike atau sepeda santai hingga pameran ekspo sudah berdenyut kembali di jantung Ibukota Banda Aceh.

Baca juga: Sepasang Pengantin Baru Ini Pergi ke Pasar Malam Pakai Baju Nikah, Pedagang Putar Lagu Pernikahan

Kini Pasar Malam yang merupakan hiburan rakyat kembali terlihat lagi di kota Banda Aceh.

Lokasinya tepat berada di bawah jembatan lamnyong, Jalan Teuku Nyak Arief, Gampong Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh.

Menurut keterangan warga sekitar, munculnya pasar malam ini sudah sejak awal bulan September dan akan berlangsung sampai tanggal 3 Oktober 2022.

Kehadiran pasar malam ini tentunya menjadi alternatif hiburan untuk masyarakat kota Banda Aceh dari semua lapisan masyarakat, termasuk mahasiswa.

Jika Anda ingin menikmati wahana pasar malam sebaiknya datang pada selain malam minggu.

Karena menurut keterangan seorang pedagang disana, pengunjung di malam itu sangat ramai berdatangan.

Pada Rabu (21/9/2022), Serambinews.com berkesempatan menikmati wahana menarik yang menampilkan atraksi ekstrem dari seorang pengendara motor yang sedang mengemudikan motornya di sepanjang dinding vertikal berbentuk tong.

Wahana ini biasa disebut tong stand atau masyarakat lebih mengenal dengan sebutan tong setan.

Menurut keterangan salah satu pengendara motor Tong Setan bernama Yuda (25), mengatakan dia bisa menjadi pengendara motor atau telent di tong setan tersebut setelah berlatih di usia 19 tahun.

Menurutnya, tong setan ini sangat mengandalkan kecepatan untuk mempertahankan momentum agar tidak terjatuh, makanya para pengendara di tong setan ini memilih memakai motor RX king.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved