Berita Lhokseumawe
Ngeri! Gerombolan Pemuda Cegat & Bacok Pengendara Motor di Jalan, 5 Diringkus, Begini Kronologisnya
Personel Satreskrim Polres Lhokseumawe berhasil menangkap lima pelaku kasus pembacokan dengan menggunakan parang dan celurit di Kota Lhokseumawe.
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Saifullah
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS COM, LHOKSEUMAWE - Personel Satreskrim Polres Lhokseumawe berhasil menangkap lima pelaku kasus pembacokan dengan menggunakan parang dan celurit yang terjadi di Kota Lhokseumawe.
Dilansir Serambinews.com berdasarkan keterangan abang korban bernama Ridwan Yusuf (41), asal Desa Kuta Blang, bahwa ia mendapat informasi bahwa adiknya telah dibacok.
Kemudian, Ridwan memastikan info itu ke Puskesmas Banda Sakti karena korban disebutkan mengalami luka serius.
Lalu teman korban yang saat peristiwa itu juga berboncengan dengan adiknya menceritakan, setibanya di TKP ada sekelompok anak muda yang menghadang warga yang lewat dan membacok korban.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Zeska Julian Taruna Wijaya SIK, MSM mengatakan, peristiwa pembacokan tersebut terjadi pada Senin (19/9/2022) lalu sekitar pukul 01.00 WIB, di depan sebuah kafe di Desa Kuta Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.
Korban yaitu Muhammad Rizki (22), warga Desa Ulee Jalan, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.
Baca juga: Berkas dan Tersangka Kasus Pembacokan Sekeluarga di Simpang Mamplam Bireuen ke Jaksa
Kasat Reskrim menjelaskan, korban dan temannya melewati segerombolan anak muda.
Tiba-tiba, sambung Kasat Reskrim, korban diberhentikan oleh kumpulan anak muda itu.
Kemudian salah satu pelaku menanyakan "kalian orang mana?".
Saksi dan korban menjawab "kami warga Uteun Bayi".
Lalu, pelaku langsung mengayunkan parangnya dan mengenai korban.
"Akibatnya, korban mengalami luka di bagian kepala, punggung sebelah kanan, dan rusuk kanan karena terkena celurit dari pelaku,” urai Kasat Reskrim.
Baca juga: Suami Istri Tewas di Warung, Ada Luka Bacok di Leher dan Ceceran Darah di Lantai
“Teman korban sempat mengambil kayu dan mengejar pelaku yang melarikan diri menggunakan sepeda motor ke arah Kota Lhokseumawe," ujar AKP Zeska kepada Serambinews.com, Kamis (13/10/2022).
Selanjutnya, tambah Kasat Reskrim, abang korban membuat Laporan Polisi (LP) ke SPKT Polres Lhokseumawe untuk diproses lebih lanjut.