Berita Internasional
Miris! Berharap Penyakit Wasirnya Pulih, Pria Ini Dipatuk Ular Sanca yang akan Dijadikan Ramuan Obat
Ramuan ular yang direndam dalam alkohol itu merupakan obat tradisional yang digunakan untuk mengobati wasir yang ia alami.
Ramuan ular yang direndam dalam alkohol itu merupakan obat tradisional yang digunakan untuk mengobati wasir yang ia alami.
SERAMBINEWS.COM, BEIJING - Nasib apes dialami seorang pria bernama Liu Fang ini.
Penduduk Harbin Shuanceng, Cina, itu harus merasakan sakitnya dipatuk ular sanca sepanjang tiga meter.
Akibat patukan ular yang dikenal membunuh dengan lilitan itu membuat tangan Liu Fang membengkak.
Ironisnya, ular sanca yang mematuk pria itu akan dijadikan ramuan untuk mengobati penyakit wasirnya.
Ramuan ular yang direndam dalam alkohol itu merupakan obat tradisional yang digunakan untuk mengobati wasir yang ia alami.
Tapi baru saja membuka tutup botol, Liu Fang terkejut karena ular tersebut ternyata masih hidup dan mematuk jarinya.
Dikutip Grid.ID dari Beiqing Net, Liu Fang sudah lama menderita wasir.
Karena dia tidak bisa menyembuhkannya, dia mencari metode tradisional.
Menurut kepercayaan di daerahnya, salah satu jamu mujarab adalah dengan minum air rendaman ular hidup.
Maka, dia meminta temannya mencarikan ular sanca hidup, kemudian memasukkannya ke dalam wadah yang diisi minuman beralkohol tinggi.
Baca juga: Ustaz Subki Hanya Pasrah Lesti Kejora Kembali ke Pelukan Rizky Billar, Nasihatnyapun Tak Didengar
Baca juga: BPBD Aceh Besar Siagakan Personel dan Peralatan Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi
Setelah merendamnya selama 3 bulan, kemudian dia membukanya dengan maksud untuk meminumnya.
Namun, tanpa diduga ular yang disangkanya telah mati ternyata masih hidup.
Ular itu kemudian justru menggigit jari Fang hingga menyebabkan tangannya membengkak.
Wang Wei, direktur departemen darurat Rumah Sakit Umum Industri kehutanan melihat telapak jari kiri Fang.