Gagal Ginjal Akut
Obat Sirup Dilarang, Ini Rekomendasi Pemberian Obat yang Aman Untuk Anak-Anak Saat Sakit
Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI, Mohammad Syahril mengatakan, anak-anak bisa diberikan obat selain bentuk sirup.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Taufik Hidayat
Dia menjelaskan kandungan parasetamol sirup dan puyer sama, bedanya pada puyer tidak ada pelarutnya.
"Sama-sama parasetamol, tapi nggak ada pelarutnya," ujar Zullies.
Adapun pemberian parasetamol puyer pada anak dilakukan saat jika demam saja.
Selain pemberian ibuprofen, alternatif pengobatan lain untuk anak saat demam yaitu dikompres.
"Penanganan pertama demam balita bisa dikompres. Jika tak menurun baru ke obat. Obat lain selain parasetamol adalah ibuprofen," kata Wakil Dekan Farmasi Universitas Indonesia (UI) Prof Abdul Munim terpisah, dikutip dari sumber yang sama, Kompas.com.
Abdul yang juga merupakan ahli herbal ini menjelaskan, efek samping parasetamol lebih banyak pada kerusakan hati.
Sedangkan pada ginjal belum banyak laporannya.
"Namun efek samping ibuprofen ke ginjal lebih banyak laporannya dibandingkan parasetamol," tutur Abdul.
Menurutnya, sirup parasetamol sudah digunakan sejak lama tanpa perubahan formula dan penggunaan tersebut tak ada masalah.
Cek kemasan obat
Disamping itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan menggunakan obat yang terdaftar di BPOM, serta diperoleh dari fasilitas pelayanan kefarmasian atau sumber resmi.
Diimbau juga selalu Cek KLIK (Cek Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa) sebelum membeli atau menggunakan obat.
Baca juga: BPOM Temukan 5 Obat Sirup dengan Etilen Glikol Melebihi Ambang Batas, Jadi Pemicu Gagal Ginjal Akut?
Mengutip Kompas.com, Kamis (20/10/2022), berikut beberapa langkah atau cara mengonsumsi obat secara aman yang direkomendasikan BPOM.
1. Menggunakan obat secara sesuai dan tidak melebihi aturan pakai
2. Membaca dengan seksama peringatan dalam kemasan