Berita Banda Aceh
Penanganan Sudah Disiapkan Sejak Seminggu Lalu Atasi Penyakit Ginjal Akut
Pemerintah Aceh sudah bergerak cepat dalam upaya penanganan penyakit gangguan ginjal akut pada anak-anak
“Seperti yang disampaikan Pak Pj Gubernur, kami mengimbau masyarakat untuk proaktif melaporkan ke petugas kesehatan jika ditemukan gejala-gejala seperti, demam, mual, muntah, pilek, dan urine berkurang, pada anak.
Sehingga, petugas kesehatan bisa segera melakukan upaya penanganan dan pendataan,” pungkas Muhammad MTA.
Minta bergerak cepat Sebelumnya, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Tgk Faisal Ali meminta pemerintah bergerak cepat mengusut kasus ini secara terbuka dan diumumkan kepada rakyat.
“MPU Aceh sangat menyesalkan keterlambatan pemerintah merespons dugaan gagal ginjal anak yang disebabkan oleh pemberian obat cair kepada mereka,” kata Tgk Faisal kepada Serambi, Sabtu (22/10/2022).
Tgk Faisal juga sangat kecewa dengan kasus itu mengingat selama ini pihaknya sangat aktif membantu pemerintah dalam mengampanyekan hidup sehat kepada masyarakat.
“Kita membantu pemerintah dalam rangka menyehatkan masyarakat terutama anak-anak.
Tapi, di sisi yang lain pemerintah lalai atas kematian anak-anak yang diduga akibat mengonsumsi obat sirup yang salah,” ucapnya.
Karena itu, tambah Tgk Faisal, MPU Aceh meminta pemerintah, khususnya Pemerintah Aceh untuk melakukan langkah-langkah preventif sehingga tidak bertambah korban akibat gangguan ginjal akut. (jal/mas)
Baca juga: Direktur RSUD Simeulue: Belum Ada Kasus Gagal Ginjal Akut di Simeulue
Baca juga: 91 Merk Obat Sirup yang Dikonsumsi Pasien Gangguan Ginjal, Kini Diperiksa Kemenkes dan BPOM