Kilas Balik Pengakuan Bharada E Soal Kematian Brigadir J: Sempat Ikuti Skenario Sambo, Kini Menyesal

Berikut kilas balik pengakuan Bharada E soal kasus kematian Brigadir J. Sempat ikuti skenario Ferdy Sambo, kini Bharada E mengubah keterangannya.

Editor: Amirullah
Tangkapan layar tayangan KOMPAS TV
Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dikawal petugas Kejaksaan Agung di Jakarta, Rabu, 5 Oktober 2022 

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti

SERAMBINEWS.COM - Berikut kilas balik pengakuan Bharada E soal kasus kematian Brigadir J.

Ketika awal kasus penembakan Brigadir J diungkap ke publik, mengatakan Brigadir J tewas karena terlibat tembak-menembak dengan Bharada E.

Namun, saat menjalani pemeriksaan pada 26 Juli 2022, Bharada E memilih mengubah keterangannya.

Mantan kuasa hukumnya, Muhammad Burhanuddin, memastikan tidak ada baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J.

Sementara itu, Bharada Richard Eliezer (Bharada E) akan kembali menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (25/10/2022).

Dalam sidang lanjutan kali ini, 12 saksi dari pihak Brigadir Nofriansyan Yoshua Hutabarat (Brigadir J) akan hadir.

Saat awal kasus tewasnya Brigadir J mencuat, Bharada E disebut-sebut sebagai tersangka tunggal karena dirinya lah yang membunuh almarhum.

Skenario awal yang dimunculkan, mengatakan Brigadir J tewas karena terlibat tembak-menembak dengan Bharada E.

Bahkan, ketika menjalani pemeriksaan awal, Bharada E membenarkan cerita tersebut.

Namun, seiring berjalannya waktu Bharada E memilih mengubah keterangannya dan kini merasa menyesal.

 

Sempat Ikuti Skenario Ferdy Sambo

Ketika awal kasus penembakan Brigadir J diungkap ke publik, dikatakan, Bharada E melepaskan lima tembakan yang semuanya berhasil mengenai korban.

Kala itu, muncul narasi Brigadir J disebut-sebut sempat melecehkan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved