Penyanyi Irak Rilis Single Baru, Akan Tampil Pada Pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar

SERAMBINEWS.COM, LOS ANGELES - Rahma Riad, penyanyi Irak merilis single baru, lagu pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar.

Itu menjadi Piala Dunia pertama yang diselenggarakan di dunia Arab.

Penyanyi Irak itu juga membawakan lagu kebangsaan, "Light the Sky," pada pembukaan Piala Arab FIFA 2021.

“Saya sangat senang menjadi artis Irak yang berpartisipasi di Piala Dunia dan menjadi orang Arab yang hadir di Piala Dunia," kata Riad kepada Arab News, Minggu (30/10/2022)

"Ini tanggung jawab besar dan, tentu saja, saya berterima kasih kepada FIFA karena mempercayai kami sebagai seniman muda untuk memenuhi tanggung jawab itu," ujarnya.

"Kami akan melakukan pekerjaan dengan baik,” katanya.

Baca juga: Piala Dunia 2022 - Negaranya Terus Dikritik Soal Piala Dunia, Emir Qatar Meradang

Single, yang menampilkan teriakan kepada wasit wanita yang memimpin turnamen, dibawakan oleh Riad dan sesama penyanyi Arab Balqees, Nora Fatehi dan Manal.

Diproduksi oleh pemenang Grammy RedOne, produser Swedia Maroko yang berbasis di Dubai.

Sebagian besar lagu tersebut tidak dalam bahasa Arab.

“Itu lagu internasional, lagu tentang Piala Dunia dan tidak khusus untuk orang Arab saja," jelasnya.

"Ada negara asing yang berpartisipasi di Piala Dunia, jadi kami ingin mewakili dunia dari dunia Arab,” kata Riad.

Dua lagu Piala Dunia lainnya juga dirilis menjelang mega-event November 2022.

Baca juga: Ribuan Pekerja Asing Diusir dari Ibu Kota Qatar Jelang Piala Dunia 2022

Penyanyi Qatar Aisha bekerja sama dengan bintang pop Afro Nigeria, Davido dan penyanyi AS Trinidad Cardona pada lagu Piala Dunia pertama "Hayya Hayya," dirilis pada April 2022.

Pada Agustus 2022, kru Piala Dunia merilis "Arhbo," menampilkan bintang reggaeton Puerto Rico Ozuna dan artis hip-hop Prancis Gims.

Saat dia bersiap untuk bersorak bersama dengan sesama penggemarnya untuk pertandingan yang akan datang, Riad juga sedang dalam pembicaraan tampil Festival Riyadh 2022.

Dia berharap, akan memungkinkan dirinya tampil di Arab Saudi.

“Arab Saudi pasti dalam perkembangan besar dan penting saat ini, kami berterima kasih kepada mereka karena selalu melakukan banyak pertukaran budaya melalui seni," jelasnya.

"Jadi, kami berharap dapat melanjutkan kesuksesan konser kami di Arab Saudi,” katanya.(*)

Baca juga: FIFA Ancam Tunisia Mundur dari Piala Dunia 2022 Qatar, Marah Soal Ini