Internasional
Qatar Dituduh Hambur-Hamburkan Uang Untuk Anggota Parlemen Inggris Jelang Piala Dunia 2022
Qatar telah mengambur-hamburan uang untuk hadiah dan biaya perjalanan untuk anggota Parlemen Inggris tahun lalu daripada negara lain.
SERAMBINEWS.COM, LONDON - Qatar telah mengambur-hamburan uang untuk hadiah dan biaya perjalanan untuk anggota Parlemen Inggris tahun lalu daripada negara lain.
Hal itu menunjukkan ada upaya lobi menjelang Piala Dunia 2022, seperti dilansir kantor berita Inggris, The Observer pada Senin (31/10/2022).
Pada Oktober 2022, Qatar telah memberikan hadiah kepada anggota parlemen senilai £251.208, sekitar Rp 4,5 miliar.
Termasuk untuk biaya menginap di hotel mewah, penerbangan kelas bisnis, dan tiket pacuan kuda.
Nilai gabungan mereka lebih besar dari 15 negara lain yang pemerintahnya memberikan sumbangan kepada anggota parlemen Inggris.
Bahkan, enam kali lipat dibandingkan yang diberikan kepada anggota parlemen oleh UEA, donor pemerintah asing terbesar kedua.
Kemurahan hati Qatar selama setahun terakhir melampaui tahun-tahun lainnya.
Baca juga: Penonton Piala Dunia 2022 di Qatar Wajib Pakai Hayya Card, Bagaimana Cara Mendapatkannya?
Menandakan upaya untuk merayu politisi Inggris menjelang Piala Dunia.
Catatan menunjukkan anggota parlemen menyatakan hadiah dan keramahtamahan senilai 100.000 poundsterling dari Qatar dalam lima tahun hingga Oktober 2021.
Tetapi, berjumlah lebih dari dua kali lipat dalam 12 bulan terakhir saja.
Menganalisis deklarasi dalam daftar kepentingan anggota parlemen, ditemukan 34 anggota parlemen menyatakan 40 sumbangan dari Qatar hingga Oktober 2022.
Dari mereka, 22 anggota parlemen adalah Tory, tujuh adalah Buruh, tiga adalah SNP dan dua independen.
Sebagian besar uang dihabiskan untuk perjalanan ke Qatar bagi anggota kelompok parlemen partai Qatar (APPG) untuk bertemu dengan menteri dan pejabat pemerintah.
Kelompok parlemen informal menyatakan mereka memainkan peran aktif dalam meneliti semua aspek hubungan Inggris-Qatar, termasuk hak asasi manusia, etika, pendidikan, energi dan infrastruktur.
Baca juga: Penyanyi Irak Rilis Single Baru, Akan Tampil Pada Pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar
Catatan transparansi menunjukkan anggota parlemen Inggris mengunjungi Qatar dua kali, pada Oktober 2021 dan Februari 2022, untuk membahas isu-isu seperti persiapan Piala Dunia 2022.