Pasutri di Aceh Tenggara Positif HIV/AIDS, Dua Pria Suspek

KUTACANE - Pasangan suami istri di Aceh Tenggara positif terjangkit virus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan acquired immunodeficiency syndrome (AIDS).

Sementara itu, dua pria lainnya dilaporkan suspek HIV/AIDS.

Kedua pria itu berusia 42 tahun dan 19 tahun.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Tenggara melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Sukrimanto SKM, mengatakan, pasangan suami istri yang positif virus HIV/AIDS sudah rutin berobat di Medan dan sudah dijalani selama dua tathun.

Sementara dua pria Aceh Tenggara yang dilaporkan suspek HIV/AIDS, selama ini berada di Aceh Tenggara.

Karena sakit pulang kampung dan berobat.

Akhirnya, kata Sukrimanto, petugas puskesmas menemukan kedua pria suspek HIV/AIDS.

Keduanya kini masih di rawat di RSU.

Kedua pasien itu masih dikategorikan suspek atau gejala mengarah ke HIV.

Tetapi belum tentu positif, harus diperiksa laboratorium untuk menentukan HIV atau bukan.

Dikatakan Sukrimanto, HIV penyakit yang disebabkan oleh virus yang menular melalui cairan tubuh/darah misalnya hubungan seksual, jarum suntik, tindik/tato dan HIV juga bisa menular dari ibu ke bayi.

Menurut Sukrimanto, pihak puskesmas dan Dinkes sudah melakukan upaya seperti penyuluhan, skrining HIV pada ibu hamil dan orang yang berisiko. (as)

Baca juga: 8 Warga Aceh Tengah Terinfeksi HIV/AIDS, Empat Diantaranya Meninggal

Baca juga: Profesor Zubairi Sebut Poligami Bukan Jalan Keluar Cegah HIV/AIDS

Baca juga: Cegah HIV/AIDS dengan Pendidikan Seks Dini