Berita Nagan Raya
Pj Bupati Panggil Semua Pimpinan SPBU di Nagan Raya, Terkait Kelangkaan BBM dan Antrean Kendaraan
"Siang ini, Buk Pj Bupati mengundang 4 pimpinan SPBU bahas soal BBM dan antrean kendaraan," kata Mahdali.
Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
"Siang ini, Buk Pj Bupati mengundang 4 pimpinan SPBU bahas soal BBM dan antrean kendaraan," kata Mahdali.
Laporan Rizwan I Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pj Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas memanggil semua atau empat pimpinan SPBU yang beroperasi di Nagan Raya.
Pemanggilan dilakukan guna mendengarkan penjelasan, terkait kelangkaan BBM jenis solar dan pertalite yang selama ini terjadi di Nagan Raya, yakni apakah karena pengurangan kuota atau dinikmati oleh bukan berhak.
Sehingga terjadi penyimpangan BBM subsidi tersebut.
Selain kelangkaan juga antrean panjang hingga ke jalan nasional, sehingga membahayakan kendaraan lain yang melintasi.
Pertemuan Pj Bupati dengan 4 pimpinan SPBU dijadwalkan di ruang bupati, Jumat (18/11/2022) siang atau sekitar pukul 15.00 WIB.
Dalam pertemuan Pj Bupati akan didampingi sejumlah pejabat dinas terkait, termasuk Kadis Perhubungan Nagan Raya, Mahdali.
Empat pimpinan SPBU dipanggil yakni SPBU Suak Puntong Kecamatan Kuala Pesisir, SPBU Blang Muko Kecamatan Kuala, SPBU Paya Undang Kecamatan Seunagan, dan SPBU Gunong Kapo/Alue Bilie Kecamatan Darul Makmue.
Kepastian pertemuan Pj Bupati dengan pimpinan SPBU disampaikan Kadis Perhubungan Nagan Raya, Mahdali kepada Serambinews.com, Jumat pagi.
"Siang ini, Buk Pj Bupati mengundang 4 pimpinan SPBU bahas soal BBM dan antrean kendaraan," kata Mahdali.
Baca juga: VIDEO Viral Operator SPBU Minta Tips RP 50 Ribu Untuk Pembelian Solar Subsidi, Pertamina Klarifikasi
Turunkan tim
Kadis Perhubungan Nagan Raya mengatakan, pihaknya pada Kamis telah menurunkan tim awal ke empat SPBU di Nagan Raya.
Tim selain memantau juga meminta informasi awal dari sopir, pengelola SPBU termasuk melihat kendaraan yang antrean panjang hingga ke jalan.
"Tim kita turun melakukan pengawasan," kata Mahdali.
Tim turun ke semua SPBU, kata Mahdali adalah terkait arahan Pj Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas.
Sebab, ditemukan kelangkaan BBM baik solar subsidi serta antrean panjang hingga ke jalan sehingga membahayakan pengendara lain.
"Sebab hal ini sudah berlangsung lama sehingga butuh penanganan," ungkap Mahdali.(*)
Baca juga: Pemuda Palestina Tikam Tiga Warga Israel di SPBU, Dua Tewas dan Satu Kritis