Ini Bisa Hilang, dr Boyke Tak Anjurkan Pakai Daun Sirih Berlebihan untuk Miss V, Segini Takaran Pas!

Ini Bisa Hilang, dr Boyke Tak Anjurkan Pakai Daun Sirih Berlebihan untuk Miss V, Segini Takaran Pas!

SERAMBINEWS.COM - Seksolog dr Boyke Dian Nugraha tidak menganjurkan menggunakan daun sirih secara berlebihan untuk miss V atau area organ kewanitaan.

Lantas, berapa sih takaran yang pas menggunakan daun sirih untuk menjaga kebersihan organ intim kewanitaan?

Daun sirih sering digunakan bagi sebagian orang untuk menjaga kebersihan organ kewanitaan atau area miss V.

Meski dikenal kaya akan khasiatnya, namun dianjurkan untuk para wanita agar tidak terlalu sering menggunakan daun sirih untuk organ kewanitaan.

Hal tersebut disampaikan oleh seksolog dr Boyke melalui kanal YouTube Kacamata dr Boyke.

Ia mengatakan, penggunaan daun sirih untuk area miss V jika terlalu sering dan tanpa dosis yang tepat, dikhawatirkan dapat membahayakan area organ kewanitaan tersebut.

Baca juga: Aman Nggak sih Setiap Hari Bersihkan Miss V Pakai Sabun Pembersih Kewanitaan? Ini Jawaban dr Boyke

Penggunaan daun sirih untuk area organ kewanitaan dinilai dapat menghilangkan bakteri baik pada area miss V.

Pada bagian akhir artikel ini, dr Boyke juga memberikan takaran yang pas penggunaan daun sirih untuk area organ kewanitaan.

Daun sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain.

Daun sirih dapat dengan mudah kita temukan dan dapat tumbuh dimana saja.

Daun sirih terkenal karena khasiat antiseptiknya dan masih banyak lagi.

Salah satu manfaat daun sirih yang sering digunakan adalah untuk menjaga kebersihan, merapatkan hingga mengencangkan organ kewanitaan.

Baca juga: Ternyata Ini! Apakah Sekali Berhubungan Intim Bisa Langsung Hamil? Simak Jawaban Seksolog dr Boyke

Penggunaan daun sirih untuk bagian luar organ kewanitaan sering diaplikasikan menjadi air pembilas atau air cebokan.

Tetapi perlu diingat, penggunaan daun sirih untuk area organ kewanitaan tidak boleh sembarangan, lho. Harus ada takaran atau dosis yang pas dan jangan diaplikasikan terlalu sering.

Pasalnya, nanti daun sirih dikhawatirkan dapat membunuh kuman-kuman baik pada organ kewanitaan.

"Karena apa? Boleh dipakai untuk organ intim tapi dosisnya jangan sampai terlalu kental, akhirnya malah kuman-kuman baiknya itu yang ada di vagina menjadi mati sehingga dia tidak memakan kuman-kuman jahat," kata dr Boyke dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube Kacamata dr Boyke Kamis (24/11/2022).

Lantas, berapa sih takaran yang tepat saat menggunakan daun sirih untuk area organ kewanitaan?

Sebagai solusi jika ingin menggunakan daun sirih untuk area kewanitaan, dr Boyke menganjurkan lebih baik menggunakan produk manjakani, intimate spray atau miss intimate yang versi sabun.

Baca juga: 3 Tips Agar Cepat Hamil ala dr Boyke, PASUTRI Harus Posisi Begini hingga Tahu Kapan Waktu Begituan

Pada produk-produk tersebut sudah mengandung takaran daun sirih yang sesuai dosis.

Selain itu, jika ingin membuat air rebusan daun sirih untuk area kewanitaan di rumah, disarankan menggunakannya hanya tiga hari sekali dengan membuat air rebusan menggunakan 7 lembar daun sirih.

"Intinya harus sesuai dengan porsinya, kalau sirihnya cuma 7 lembar, boleh," ujar dr Boyke.

Terakhir dapat disimpulkan, jika Anda ingin menggunakan air rebusan daun sirih setiap hari untuk area kewanitaan, tidak dianjurkan.

Sebaiknya, gunakan produk-produk daun sirih yang sudah sesuai dosis seperti yang telah disebutkan di atas.

"Kalau tiap hari jangan, mendingan pakai yang intimate-nya karena itu emang dosis yang sudah diatur, disesuaikan. Setiap kali habis kencing, habis buang air besar, bisa menggunakan intimate spray, virgin sanitizer," pungkasnya.

Baca juga: Sudah Menikah Tapi Masih Sering Masturbasi, Normalkah? Begini Jawaban Seksolog dr Boyke

Aman Nggak sih Setiap Hari Bersihkan Miss V Pakai Sabun Pembersih Ke wanitaan? Ini Jawaban dr Boyke

Organ ke wanitaan miss V merupakan area yang paling sensitif, untuk merawatnya butuh perawatan dan sabun khusus apalagi saat membersihkannya.

Untuk membersihkan organ ke wanitaan, biasanya menggunakan sabun khusus yaitu sabun pembersih ke wanitaan.

Lantas, aman gak sih jika setiap hari membersihkan organ kewanitaan miss V dengan menggunakan sabun pembersih kewanitaan?

Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Sonara FM pada Rabu (23/11/2022), Seksolog dr Boyke Dian Nugraha mengatakan, menggunakan sabun ataupun produk pembersih ke wanitaan setiap hari boleh-boleh saja.

Hanya saja perlu diingat, gunakanlah sabun produk pembersih ke wanitaan yang mengandung pH yang sesuai dengan pH vagina.

"Artinya dia yang punya pH sama dengan pH vagina jadi sekitar 5 koma sekian," katanya.

Selain itu, penting juga melihat komposisi sabun ataupun produk pembersih ke wanitaan yang tidak mengandung antiseptik.

Pasalnya, penggunaan sabun ataupun produk pembersih ke wanitaan yang mengandung antispetik bisa membunuh kuman-kuman baik pada vagina.

"Itu aman, yang penting Ph nya sesuai dengan Ph vagina, tidak mengandung antiseptik yang membunuh kuman-kuman baik," tegas dr Boyke.

Lebih lanjut, dr Boyke menganjurkan agar gunakan sabun atau produk pembersih ke wanitaan seperlunya saja artinya tidak berlebihan.

"Biasanya adalah kalau habis buang air kecil atau habis mandi, kalau siang-siang kita gak pakai, boleh, gak masalah yang penting adalah penggunaan pencuci vagina itu tidak berbahaya," sambungnya.

Jika anda merasa panas setelah menggunakan sabun atau produk pembersih ke wanitaan, itu tandanya kulit anda alergi terhadap reaksi sabun atau produk pembersih ke wanitaan tersebut.

"Kalau terasa panas itu biasanya dia alergi dengan pencuci vagina tersebut," pungkasnya.

Untuk hal ini, sebaiknya anda hentikan pemakaian.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)