Motif Anak Bungsu di Magelang Racuni Keluarganya, Pelaku Sakit Hati karena Dibebani Bantu Ekonomi

Terungkap motif pelaku yang meracun keluarganya di Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang berinisial DDS alias Dhio (22).

Editor: Amirullah
Grafis TribunVideo/Kompas/Ika Fitriana
Satu keluarga di Magelang tewas diracun anak kedua (Grafis TribunVideo/Kompas/Ika Fitriana) 

Sartinah mengatakan DDS ikut membantu dirinya mengangkat ketiga korban tersebut dan dibawa ke kamar.

Bahkan, DDS pun tidak kabur dan tetap membantu.

"Itu digotong bertiga, saya sama anak saya, sama anak kedua itu (DDS). Gotong semua, terus saya taruh di kasur. Ya, tadi kayaknya masih napas tapi saya tidak tahu, ya, badannya masih hangat. Sempat saya kasih minyak kayu putih juga," ujar Sartinah.

Imbas perbuatannya, Dhio dijerat pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jogja/Hari Susmayanti/Nanda Sagita Ginting)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Motif Dhio Racun Keluarganya di Magelang: Sakit Hati karena Dibebani Bantu Ekonomi

Baca juga: Satu Keluarga Tewas Diracun Anak Bungsung, Kerabat Ungkap Tabiat Pelaku: Sering Hamburkan Uang!

Baca juga: Bukti Baru Sekeluarga Tewas di Kalideres, Pakar Curiga Pengikut Santhara: Berhenti Makan Sampai Mati

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved