Kesehatan

Nafsu Seseorang Tidak Bisa Dikontrol, Begini Penjelasan dan Solusi dari Seksolog dr Boyke

Seksolog dr Boyke Dian Nugraha memberikan penjelasan terkait nafsu seseorang yang tidak bisa dikontrol dan memberikan solusinya.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
YouTube Kacamata dr Boyke
Seksolog dr Boyke Dian Nugraha memberikan penjelasan terkait nafsu seseorang yang tidak bisa dikontrol dan memberikan solusinya. 

Tentunya hal ini menunjukkan bahwa ke hamilan bisa saja terjadi bukan hanya karena sekali berhubungan intim di waktu yang tepat saja.

Tetapi ke hamilan juga bisa terjadi jika didukung dengan hubungan intim yang dilakukan pada saat masa subur dan kondisi sperma pria memiliki kualitas baik.

"Jadi artinya itu semua terjadi ke hamilan, terjadinya dari banyak faktor bukan hanya karena saat melakukan yang tepat juga, tapi kondisi telur wanitanya dan kondisi sperma prianya lagi bagus," pungkasnya.

3 Tips Agar Cepat Hamil ala dr Boyke, PASUTRI Harus Posisi Begini hingga Tahu Kapan Waktu Begituan

Seksolog dr Boyke Dian Nugraha membagikan tips agar cepat hamil, pasangan suami istri atau pasutri harus tahu tips berikut.

Bagi pasutri yang kini sedang mendamba buah hati, tips agar cepat hamil ala dr Boyke ini bisa diikuti, mulai dari mengetahui posisi yang pas hingga waktu yang tepat saat melakukan hubungan intim.

Setelah menikah, kebanyakan pasutri pasti menantikan kabar ke hamilan untuk segera memiliki anak sebagai pelengap di dalam keluarga.

Dalam mempersiapkan ke hamilan ini tentunya ada banyak faktor yang harus diperhatikan.

Mulai dari kesiapan fisik hingga mental sebelum benar-benar hamil.

Selain itu, penting juga bagi pasutri untuk merencanakan kehamilan dengan matang sehingga membuka peluang besar terjadinya kehamilan.

dr Boyke kali ini membagikan tips agar cepat hamil, cara ini bisa diikuti oleh pasutri yang sedang menantikan kehadiran si buah hati.

Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Boykepedia pada Selasa (22/11/2022), berikut tiga tips agar cepat hamil ala dr Boyke yang perlu diketahui oleh pasutri.

1. Fisik yang Sehat

Sebelum merencanakan ke hamilan, penting sekali pasutri memiliki kondisi tubuh yang sehat.

Kondisi tubuh yang sehat dan prima serta didampingi dengan pola hidup sehat akan membuka peluang besar terjadinya ke hamilan.

"Agar bisa terjadi kehamilan cepat, tentunya memerlukan kesehatan ibu yang prima dan kesehatan pria juga yang prima," ujar dr Boyke.

2. Lakukan pada Masa Subur

Tips kedua, pasutri harus mengetahui masa subur terutama wanita sebelum melakukan hubungan intim.

Pasalnya, berhubungan intim saat masa subur dapat membuka peluang besar terjadinya ke hamilan.

Umumnya, masa subur seorang wanita pada hari ke-13 dihitung dari masa haid yang pertama.

"Karena telur seorang wanita itu dikeluarkan atau diovulasikan hanya pada masa subur yaitu hari ketiga belas dihitung dari haid yang pertama," sambungnya.

Waktu terbaik dalam berhubungan seks saat ovulasi sebaiknya dilakukan saat tiga hari menjelang masa ovulasi atau hari saat ovulasi sedang berlangsung.

Berhubungan seks saat ovulasi dalam waktu ini memberi peluang terbaik untuk hamil.

"Demikian juga harus diketahui itu adalah hari ke 13 yang disebut ovulasi. Tapi masa suburnya tentu karena dengan perhitungan bahwa telur itu bisa hidup 3 hari, sementara sperma bisa hidup 1-2 kali 24 jam, maka masa subur itu adalah hari ke-11 sampai dengan ke-17, dihitung dari haid yang pertama," ungkapnya.

Saat memasuki hari ke-13-17, ini dihitung dari masa haid yang pertama, dr Boyke menganjurkan agar pasutri rutin berhubungan intim dengan jeda waktu sehari dua kali sehingga memudahkan terjadinya ke hamilan.

3. Posisi begini...

Terakhir, pasutri penting juga memperhatikan posisi saat berhubungan intim.

Posisi ini akan membuka peluang besar terjadinya ke hamilan.

Posisi yang dianjurkan oleh dr Boyke adalah missionary position.

Ini merupakan posisi untuk melakukan hubungan seksual dimana pasangan berbaring berhadap-hadapan dengan wanita di bawah pria.

"Posisi agar supaya terjadi cepat hamil maka posisi yang dianjurkan adalah missionary possision atau posisi wanita di bawah, pria di atas," pungkasnya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved