Berita Kutaraja
SAR Evakuasi Satu Crew Kapal MV Ocean Leo Asal Filipina di Teluk Benggala, Dirujuk ke RSUZA
"Selanjutnya, captain kapal melaporkan kejadian tersebut kepada agen PT Pelni dan diteruskan ke Basarnas Banda Aceh," kata Harris.
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Saifullah
Laporan Indra Wijaya | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO – Tim SAR melakukan operasi medevac terhadap satu crew kapal MV Ocean Leo yang mengalami kecelakaan kerja di seputaran perairan Teluk Benggala, Aceh Besar, Minggu (18/12/2022) pagi.
Kepala Basarnas Banda Aceh, Ibnu Harris Al Hussain mengatakan, awal kapal yang dievakuasi itu atas nama Quim Franlen S Balano (27), yang berkewarganegaraan Filipina.
Berdasarkan kronologi kejadian, MV Ocean Leo sedang melakukan pelayaran dengan rute Afrika Selatan-Singapura.
Saat berlayar tepatnya di perairan Samudra Hindia, korban melakukan uji tekanan pada mesin.
Saat melakukan uji tekanan, mesin tersebut meledak dan mengakibatkan lengan kiri Quim terluka hingga terjadi pendarahan terus menerus.
"Selanjutnya, captain kapal melaporkan kejadian tersebut kepada agen PT Pelni dan diteruskan ke Basarnas Banda Aceh," kata Harris.
Baca juga: Relawan BSI & Satgas SAR Langsa Evakuasi Lansia Sakit di Tengah Banjir Tamiang yang Sulit Dijangkau
Dia mengatakan, usai mendapat informasi tersebut, pihaknya bersama unsur terkait langsung bergerak ke titik yang telah ditentukan dengan menggunakan KN SAR Kresna 232.
Saat tiba di titik pertemuan, petugas langsung melakukan evakuasi medis kepada korban.
Tim medis dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banda aceh memeriksa kondisi korban di atas MV Ocean Leo.
"Selanjutnya, korban dievakuasi ke RSUD Zainal Abidin menggunakan ambulans Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banda Aceh untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," pungkasnya.(*)