Berita Banda Aceh
Pria Asal Pidie Aniaya Temannya Pakai Linggis di Banda Aceh, Pelaku Ditangkap di Aceh Timur
Pria asal Pidie ditangkap Tim Rimueng bersama Tim Harimau Polres Aceh Timur dalam boat nelayan di Kabupaten Aceh Timur
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Indra Wijaya | Jantho
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Pelarian Agam (22) warga Desa Kumbang Kupula, Geulumpang Tiga, Pidie berakhir sudah.
Pasalnya, ia ditangkap Tim Rimueng bersama Tim Harimau Polres Aceh Timur dalam boat nelayan di Kabupaten Aceh Timur.
Penangkapan setelah melakukan penganiayaan terhadap teman kerjanya, Isfandi Munandar (27) warga Desa Kumbang Kupula, Geulumpang Tiga, Pidie, di Desa Lamjabat, Meuraxa, Banda Aceh, Rabu (30/11/2022) lalu.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto, SIK melalui Kasatreskrim Kompol Fadillah Aditiya Pratama, SIK mengatakan, penangkapan terhadap pelaku atas kerjasama dua Polres jajaran Polda Aceh.
"Pelaku anirat itu ditangkap dalam boat nelayan di Kabupaten Aceh Timur.
Penangkapan ini atas kerjasama dua tim yang dibentuk oleh Polresta Banda Aceh dan Polres Aceh Timur," sebut Kasat didampingi Kanit Reskrim Polsek Ulee Lheue.
Baca juga: Enam Faktor Penyebab Terjadinya Tsunami
Kompol Fadillah menjelaskan, kejadian bermula saat korban Isfandi saat itu sedang berbincang dengan konsumen.
Kebetulan pekerjaan pelaku sebagai penjaga gudang barang bekas di Lamjabat, Banda Aceh.
"Keduanya merupakan penjaga gudang barang bekas. Saat itu korban sedang berbincang dengan konsumen.
Namun tiba - tiba pelaku datang dari arah belakang dan langsung memukul korban dengan ayunan keras berulang kali.
Pelaku menggunakan sebilah besi yang menyerupai linggis dibagian kepala pada bagian belakang , sehingga mengeluarkan darah," jelas Kasat.
Baca juga: Haji Uma Berikan Penghargaan untuk Fadli Juta Karyawan SPBU di Subulussalam
Tidak lama kemudian, pelaku melarikan diri dan korban pun dibawa oleh warga ke Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh untuk penanganan medis.
Setelah menerima informasi dari Kadus setempat, lalu Polisi melakukan olah TKP dan melakukan pendataan terhadap kejadian.
Namun korban saat itu tidak dapat memberikan informasi tambahan karena tidak sadarkan diri.
Baca juga: Terpilih sebagai Ketua Umum KONI, Ini Rekam Jejak Abu Razak di Olahraga Aceh