Dunia Kampus
702 Mahasiswa USK Selesai Laksanakan KKN di Dua Kabupaten di Aceh
Penarikan mahasiswa KKN periode XXII berlangsung di Aula Kantor Bupati Pidie dan di Pesantren Darul Aitam, Seulimum, Kamis 5 Januari 2023.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Ansari Hasyim
702 Mahasiswa USK Selesai Laksanakan KKN di Dua Kabupaten
SERAMBINEWS.COM - Sebanyak 702 mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) selesai melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di dua kabupaten yakni Aceh Besar dan Pidie.
Penarikan mahasiswa KKN periode XXII berlangsung di Aula Kantor Bupati Pidie dan di Pesantren Darul Aitam, Seulimum, Kamis 5 Januari 2023.
Rilis diterima Serambinews.com, Jumat (6/1/2023), Wakil Rektor IV USK, Dr. Ir. Taufiq Saidi, M.Eng menyampaikan, terlepas dari lebih dan kurang mahasiswa selama menjalani KKN, namun ada banyak sumbangsih yang telah diberikan di gampong (desa) yang mereka tempati.
Terutama bergerak dalam hal optimalisasi potensi ekonomi gampong, penyuluhan narkoba dan masyarakat yang bebas stunting.
"Tentu saja banyak manfaat dari kegiatan KKN yang telah dilaksanakan. Banyak pengalaman dalam menyatukan ilmu dengan masyarakat. Yang paling penting adalah bagaimana mahasiswa melakukan kerja tim demi keberhasilan setiap program di gampong-gampong," kata WR IV.
Ia menerangkan, keberadaan mahasiswa KKN USK di Pidie ikut menyukseskan kegiatan Pekan Olahraga Rakyat Aceh (PORA).
Taufiq mengatakan, mahasiswa USK dengan pengalaman Bank Sampah di kampus, berperan dalam tata kelola sampah selama event tersebut berlangsung.
Baca juga: Prodi S2 Bahasa Inggris USK Terima SK Dari IGPKhI, Tingkatkan Kemampuan Guru Pendidikan Luar Biasa
Hal tersebut turut diaminkan Sekretaris daerah (Sekda) Pidie, H Idhami M.Si. Ia menyampaikan terimakasih, berkat kolaborasi dengan mahasiswa USK, PORA yang sebelumnya disaksikan, justru sukses, baik secara penyelenggaraan maupun prestasi.
"Berkat kerjasama semua kita, PORA Pidie berlangsung sukses. Bahkan untuk PON mendatang, ada lima cabor yang akan dipertandingkan di sini," sebut Sekda Pidie.
Idhami mengingatkan, kepada seluruh mahasiswa KKN USK untuk kembali ke Pidie, minimal menyambung silaturahmi yang telah terajut. Terlebih, kepada putra Pidie, ia meminta untuk membangun daerahnya demi kemajuan pembangunan.
Setelah penarikan mahasiswa KKN di Pidie, siang harinya setelah zuhur, penarikan juga berlangsung di Aceh Besar.
Wakil Rektor III USK, Prof. Dr. Mustanir, M.Sc menerangkan bahwa, tak ada KKN yang sempurna.
Menurutnya, kesan mendalam justru datang dari pengalaman yang sulit. Hal itu amat berharga bagi mahasiswa, dalam tumbuh kembang diri menjadi pribadi yang lebih matang.
Baca juga: Sempat Viral, Akademisi USK Tulis 484 Artikel, Jadi Penulis Tasawuf Paling Produktif di Indonesia
"Yang tidak kalah penting selama di gampong, terbentuknya soft skill bagi mahasiswa, terutama menyangkut komunikasi yang baik. Seriuslah menjemput kontribusi terbaik dalam membangun Indonesia dari desa. Karena desa adalah miniatur dari Indonesia," pesan Prof Mustanir.
WR III mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur yang terlibat, mulai dari bupati, camat, geuchik, perangkat desa dan masyarakat, yang telah menerima serta mendidik mahasiswa USK selama menjalani KKN periode XXII.
Sementara itu, Bupati Aceh Besar, Iswanto menerangkan, ia amat senang atas kehadiran mahasiswa KKN di kabupaten yang ia pimpin. Ia mengakui adanya dampak positif yang diberikan mahasiswa USK selama KKN.
"Selama 30 hari, saya 4 kali berperan dalam menyukseskan KKN USK di Aceh Besar. Mungkin itu salah satu yang terbanyak. Bahkan beberapa kali, setiap minggu saya WA dan menanyakan kondisi mahasiswa di desa-desa yang sedang menjalani KKN," beber Bupati Aceh Besar.
Lebih jauh, Iswanto menarasikan, pihaknya selalu terbuka dan berharap Aceh Besar menjadi pilihan USK setiap kali menjalankan program pengabdian kepada masyarakat.
"Kami sangat siap, sama-sama kita bimbing dan bina. Banyak gampong yang membutuhkan pengabdian, agar pembangunan bisa kita lanjutkan," jelas Iswanto.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, mantan Gubernur Aceh dan Menpan-RB, Azwar Abubakar, Ketua LPPM USK, Prof. Dr. Taufiq Fuadi Abidin, S.Si., M.Tech, Ketua P3KKN, Drs. Zulfitri M Biomed, dan sejumlah tamu undangan.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
mahasiswa
USK
Universitas Syiah Kuala
KKN
Kabupaten
Aceh Besar
Aceh
Serambinews.com
Serambi Indonesia
berita serambi
Mahasiswa Baru MPL USK Didorong Beri Kontribusi Nyata dalam Isu Lingkungan |
![]() |
---|
Tim Kedutaan Inggris Sambangi USK, Buka Peluang Anak Aceh Raih Beasiswa Chevening |
![]() |
---|
Bhoi Morica, Kue Inovasi Mahasiswa USK yang Menorehkan Prestasi di Korea Selatan |
![]() |
---|
UIN Ar-Raniry Kukuhkan 17 Guru Besar, Ini Nama dan Spesifikasi Keilmuannya |
![]() |
---|
STIH Al-Banna Lhokseumawe Lolos Program Nasional Pengembangan Pembelajaran 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.