DPRK Aceh Timur Kunjungi Lokasi CPP PT Medco, Tindaklanjuti Keluhan Bau Gas

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Sejumlah anggota DPRK Aceh Timur didampingi sejumlah aparatur Pemkab Aceh Timur berkunjung ke lokasi Central Processing Plant (CPP) dan fasilitas operasi lainnya milik PT Medco E&P Malaka di Blok A, Desa Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu, Senin (9/1/2023).

Rombongan DPRK dan aparatur Pemkab Aceh Timur itu dipimpin oleh Ketua DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri.

Tampak juga hadir Ketua Komisi A DPRK Aceh Timur, Azhari, dan Ketua Fraksi Partai NasDem, Tarmizi, serta sejumlah anggota DPRK lainnya.

Mereka diterima oleh Manajemen Medco E&P yaitu Manager Operation Blok A, Israr Saputra didampingi oleh Manager Field Relations, Hendarsyah.

Kunjungan rombongan anggota DPRK Aceh Timur itu merupakan lanjutan dari pertemuan dengan Komunitas Perempuan Peduli Lingkungan dari lingkar CPP Blok A.

Hal ini terkait dugaan bau gas yang mengganggu kenyamanan warga lingkar tambang pada 29 Desember 2022 lalu.

Baca juga: Ketua DPRK Aceh Timur Minta Medco Atasi Dugaan Bau Gas di Sekitar Wilayah Operasi

Dalam pertemuan yang berlangsung di CPP Blok A itu, PT Medco E&P Malaka memaparkan bahwa aktivitas operasi perusahaan selalu mengutamakan keselamatan, kesehatan pekerja dan masyarakat, serta lingkungan hidup serta sesuai Standar Operasi Prosedur (SOP), termasuk kegiatan perawatan fasilitas produksi gas, beberapa waktu lalu. 

General Manager (GM) Medco E&P Malaka, Iwan Sutrisno mengatakan, kegiatan perawatan dilakukan untuk menjaga kondisi fasilitas tetap maksimal demi mendukung ketersediaan gas domestik.

Dalam perawatan ini, katanya, perusahaan juga melakukan sosialisasi ke masyarakat, pemangku kepentingan, dan menyediakan nomor telepon laporan warga.

“Perusahaan sangat mengapresiasi dukungan dari DPRK dan Pemkab Aceh Timur sehingga dapat terus beroperasi dengan aman,” ucapnya.

“Kami juga akan terus memonitor kondisi sekitar area operasi,” papar dia.

Baca juga: Dinas ESDM Aceh Turunkan Tim Tehnis ke Sumur Gas Alue Siwah, Korban Bau Gas Dapat Rp 1,6 Juta/KK

“Semoga komunikasi Medco E&P dengan masyarakat, DPRK, BPMA, dan pemangku kepentingan lain dapat terus berjalan dengan baik dan terbuka,” pungkas General Manager Medco E&P Malaka, Iwan Sutrisno.(*)