Kemenag Aceh Barat Sesalkan Travel Tanur Telantarkan Jamaah Umrah, akan Bekukan dan Cabut Izin

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Aceh Barat menyesalkan atas kejadian penelantaran 26 jamaah umrah asal Aceh Barat.

Mereka hampir sebulan di inapkan di kawasan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang dilakukan oleh PT Tanur Muthmainnah Tour Cabang Meulaboh.

Keberangkatan 26 jamaah umrah yang direkrut oleh Travel Tanur Muthmainnah tersebut sebelumnya telah mendapatkan rekomendasi dari Kemenag.

Namun tidak disangka, atas kejadian penelantaran para jamaah di Bogor telah membuat pihak keluarga resah.

Karena kurang tanggung jawabnya pihak Travel Tanur dengan menyalahgunakan uang jamaah, hingga belum bisa berangkat umrah.

Baca juga: 26 Jamaah Umrah Aceh Barat Bukan Diterbang Ke Arab Saudi, Tapi Sudah 19 Hari Diinapkan di Bogor

“26 orang jamaah yang di rekrut oleh Trevel Tanur Muthmainnah Cabang Meulaboh itu, kita berikan rekomendasi kepada jamaah untuk bisa berangkat.

Namun tidak kita sangka, dana milik jamaah umrah di gelapkan, sehingga menyebabkan puluhan jamaah hampir satu bulan di inapkan di Bogor.

Karena tidak bisa diberangkatkan akibat uang jamaah tidak disetor,” ungkap Kepala Kemenag Aceh Barat, Samsul Bahri saat dikonfirmasi Serambinews.com, Selasa (10/1/2023).

"Ini kasus kedua kalinya yang terjadi di Aceh Barat dan itu sangat tidak bertanggung jawab.

Pihak kita akan membekukan dan mencabut izin perusahaan travel tersebut untuk kawasan Meulaboh," tegas Samsul Bahri.

Baca juga: Inilah Sosok Bakal Calon DPR-RI Pilihan Warga Aceh untuk Maju di Pemilu 2024, Ada 86 Nama

Menurutnya, langkah tersebut diambil agar kedepannya tidak ada lagi kejadian-kejadian seperti yang dialami oleh jamaah umrah yang di rekrut oleh travel PT Tanur Muthmainnah Tour Cabang Meulaboh.

Karena sangat merugikan masyarakat di Aceh Barat yang dibawa ke Bogor hampir satu bulan di sana.

Kejadian seperti itu baru kali ini terjadi, dari Aceh Barat seharusnya langsung  dibawa pada tujuan untuk melaksanakan ibadah umrah, ke Mekkah, Arab Saudi.

Bukan di inapkan di Bogor, Jawa Barat hingga hampir satu bulan.

Lamanya di inapkan di Bogor tentu akan menghabiskan biaya jamaah, belum lagi waktu yang sia-sia di sana.

Terlebih jika sebagian dari rombongan uangnya hanya pas-pasan saja, sehingga pihak Tanur wajib bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Baca juga: Profil Steffy Burase, Istri Irwandi Yusuf yang Viral Duduk di Pelaminan Bak Pengantin Baru

Samsul Bahri juga mengimbau kepada perusahaan-perusahan travel lain bahwa dalam melaksanakan rekrutmen jamaah umrah agar benar-benar bertanggung jawab penuh terhadap para jamaah.

Mulai dari pengumpulan jamaah, pemberangkatan sampai pemulangan kembali.

"Kami juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak mudah tergiur dan percaya oleh iming-iming pelayanan terbaik dengan harga murah oleh travel-travel penyedia layanan umrah.

Karena kita takutkan jangan terjadi seperti travel Tanur Muthmainnah Cabang Meulaboh saat ini," ungkapnya.

Disebutkan, untuk para jamaah umrah yang terkatung-katung di Bogor saat ini, pihak travel menjanjikan akan memberangkatkan semua para jamaah ke Tanah Suci Mekkah, untuk melaksanakan ibadah umrah.

“Dari informasi yang kita dapatkan mereka yang masih tersisa di Bogor semuanya akan diberangkatkan, dan kita berharap jamaah kita asal Aceh Barat tersebut hendaknya dalam kondisi sehat-sehat saja,” tutup Samsul Bahri.(sb)

Baca juga: Keluarga Jamaah Umrah Adukan Dugaan Penipuan Ke Polres Aceh Barat, Sudah 25 Hari Terlantar di Bogor