Konsumsi Gasoline di Aceh Meningkat, Ada Layanan Tambahan

BANDA ACEH - Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Gasoline (Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo) mengalami kenaikan di wilayah Aceh selama musim liburan tahun baru.

Hal itu disampaikan oleh Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, Selasa (10/1/2023).

Katanya, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut mencatat penyaluran Bahan Bakar Minyak jenis Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo) meningkat sebesar tujuh persen.

Selama Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), penyaluran BBM jenis Gasoline sebanyak 13.512 Kilo Liter (KL) per hari atau terjadi peningkatan lebih kurang tujuh persen dari ratarata harian normal 12.581 KL per hari.

Ia menjelaskan, penyaluran BBM Gasoline tertinggi terjadi pada Sabtu, 24 Desember 2022 yaitu sebesar 15,535 KL atau naik 20 persen dari penyaluran BBM Gasoline normal di Sumbagut (Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau).

"Di Aceh, konsumsi Gasoline naik tujuh persen atau dari rata-rata harian 1.685 KL menjadi 1.801 KL per hari.

Sedangkan, konsumsi Gasoil (Solar, Dexlite, Pertamina Dex) turun sedikit, hanya satu persen dibandingkan konsumsi normal," kata Susanto.

Konsumsi Gasoil saat Nataru mencapai 1.111 KL per hari, dibanding rerata normal 1.125 KL per hari.

Lalu, untuk bahan bakar kebutuhan rumah tangga, penyaluran LPG selama Nataru juga mengalami penurunan sedikit senilai satu persen atau 362 Metrik Ton (MT) per hari dibanding rerata normal 364 MT per hari.

Baca juga: Harga Pertamax dan Turbo Turun, Kini Hanya Selisih Rp1.250, Ini Daftar Harga BBM di Seluruh SPBU

Baca juga: Pertamina Resmi Turunkan Harga BBM, Pertamax Kini Jadi Rp12.800, Berlaku Hari Ini Pukul 14.00 WIB

Setelah berlangsung selama lebih kurang 25 hari, masa aktif Satuan Tugas (Satgas) Nataru pun berakhir.

Tim Satgas Nataru telah melayani kebutuhan energi bagi masyarakat dengan baik.

"Satgas Nataru telah memastikan penyaluran energi bagi masyarakat berjalan dengan lancar.

Terima kasih atas dukungan pemerintah daerah, Polri, TNI dan semua pihak yang telah mendukung pelayanan energi," kata Satria.

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan, sebelumnya, untuk memastikan layanan terhadap masyarakat tetap terjaga dengan baik, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut menyediakan layanan energi tambahan di wilayah operasinya.

Adapun tambahan layanan pendukung terdapat di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa 288 SPBU Siaga, 81 SPPBE Siaga, 669 Agen LPG PSO Siaga, 24 Motoris, dan 35 SPBU Kantong. (mun)

Baca juga: Konsumsi Gasoline dan LPG Diprediksi Meningkat di Aceh

Baca juga: Konsumsi Gasoline dan Elpiji di Aceh Naik