Limbah Plastik
Mahasiswa Unimal Manfaatkan Limbah Plastik jadi Produk Bernilai Jual
Seperti paving block, alas meja, papan belajar dan pengganti minyak tanah. Sementara untuk minyak tanah sendiri memiliki beberapa proses lagi agar ter
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Zaki Mubarak I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Mahasiswa KKN-Tematik Kelompok 12 yang berada di Desa Keude Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, memanfaatkan limbah plastik di Desa Krueng Geukueh menjadi beberapa macam produk yang memiliki nilai jual.
Banyaknya limbah plastik yang ada di Desa Keude Krueng Geukueh, dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa Unimal yang sedang KKN untuk menghasilkan beberapa karya ataupun produk.
Seperti paving block, alas meja, papan belajar dan pengganti minyak tanah. Sementara untuk minyak tanah sendiri memiliki beberapa proses lagi agar terciptanya minyak tanah yang baik dari plastik.
“Pemanfaatan limbah plastik menjadi beberapa produk yang memiliki nilai jual ini sangat bermanfaat bagi Desa dan para masyarakat,” kata mahasiswa KKN Unimal,” kata Sabani Abadi, Jumat (13/1/2023).
• Karang Taruna di Aceh Utara Siap Presentasikan Pemanfaatkan Limbah Plastik jadi Boat di Jakarta
Ia mengatakan, bukan hanya mengurangi sampah plastik yang ada di Desa Keude Krueng Geukueh saja, tetapi bisa juga membuat terbukanya pemikiran masyarakat tentang pentingnya pengolahan sampah plastik menjadi beberapa kerajinan ataupun produk yang dapat bernilai jual.
“Dengan berhasilnya masyarakat mengolah sampah plastik menjadi beberapa produk maka akan dapat mengurangi masalah limbah plastik yang ada di Desa Keude Krueng Geukueh,” ucapnya.
Sementara itu, Keuchik Gampong Keude Krueng Geukuh, Kamaruzzaman, mengatakan, sudah melihat hasil dari program kegiatan mahasiswa Unimal yang sedang KKN.
Dimana menyangkut dengan pemanfaatan dari limbah sampah plastik di Gampong Keude Krueng Guekueh tampaknya bisa dijadikan suatu bahan produk bangunan yaitu paving block.
“Dan itu merupakan suatu hal yang positif dan kami juga mendukung proses ini agar dapat berkelanjutan. Semoga pengolahan sampah plastik ini bisa terus kita kembangkan Bersama-sama,” pungkasnya.(*)
• Biodata dan Jejak Karier Anies Baswedan, Orang Indonesia Pertama Jadi Anggota Dewan Oxford
• Sahuti Edaran Sekda Aceh, PMI Banda Aceh Lakukan Donor Darah ASN Pemerintah Aceh
• Kasga Record Launching Album The Voice Of Aceh Berjudul "Ie Bungong" Lea Amalia, Ini Maknanya
Makam Permaisuri Iskandar Muda di Pidie Terlantar, Budayawan dan Arkeolog USK Kecewa |
![]() |
---|
Demo ke Gedung DPRK, Massa Bawa Spanduk Aceh Singkil Gelap, Ini Tanggapan Bupati soal Jalan Rusak |
![]() |
---|
Stok Obat di RSUD TAS Beureuenun Berkurang, Pasien BPJS Kecewa, Direktur: Bukan Krisis |
![]() |
---|
DBD Mendera Aceh Singkil, Jumlah Kasus Naik 3 Kali Lipat |
![]() |
---|
Menimbang Hukum Islam atas Penjarahan Saat Aksi Massa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.