Ditanya soal Hukuman Bharada Eliezer, Begini Harapan Ibu Yosua untuk Jaksa Penuntut Umum

SERAMBINEWS.COM - Ditanya soal hukuman Bharada Eliezer, Ibu Yosua menyampaikan harapan untuk Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Ibu almarhum Yosua, Rosti Simanjuntak meminta JPU agar memberikan hukuman seadil-adilnya kepada Eliezer karena sudah mau menjadi justice collaborator.

Menurutnya, Bharada Eliezer merupakan orang pertama yang membuat terang dan membuka kebenaran atas kasus pembunuhan berencana yang menewaskan Yosua ini.

Dengan demikian, pihak keluarga Brigadir J mengembalikan semua itu pada JPU nantinya.

"Semoga nanti di sana biarlah jaksa penuntut umum maupun hakim yang memberikan hukuman setimpal buat dia," ucap Rosti dilihat Serambinews.com dari tayangan Kompas TV, Selasa (17/1/2023).

Ibu almarhum Yosua itu menyampaikan kalau Bharada E sudah meminta maaf dan menyanggupi untuk ambil risiko membuka kasus ini dan memberikan pertolongan keadilan buat Brigadir J.

"Ia mengatakan saya akan membela yang terakhir kalinya buat bang Yos," kata Rosti menirukan Eliezer.

Baca juga: Keluarga tak Terima Yosua Disebut Jaksa Selingkuh dengan Putri, Ibu Brigadir J Bilang Begini

Minta Hakim Hukum Mati Ferdy Sambo

Ibu Yosua, Rosti Simanjuntak mengaku kecewa atas tuntutan JPU dan masih menaruh harapan pada hakim agar Ferdy Sambo dihukum mati.

Hal itu usai mendengar tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap Sambo dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (17/1/2023).

"Harapan kami, hanya kepada hakim yang mulia sebagai utusan Tuhan yang kami percayai dan kami yakini, bisa memutuskan hukuman mati buat Ferdy Sambo," ucap Rosti.

Baca juga: Tatapan Kosong Ferdy Sambo saat Jaksa Bacakan Tuntutan Penjara Seumur Hidup

Pihaknya merasa kecewa karena hukuman yang diberikan kepada Ferdy Sambo tuntutan seumur hidup.

Menurut ibu almarhum Yosua itu, perbuatan Ferdy Sambo tidak seimbang dengan hukuman yang dituntut jaksa kepadanya.