Kesehatan

Viral Ibu Beri Kopi Instan pada Bayi, Ini 12 Bahaya Kafein untuk Balita, Nomor 5 & 6 Fatal Banget!

Baru-baru ini media sosial kembali dihebohkan dengan tindakan seorang ibu yang memberikan minuman kopi susu pada bayinya.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Pixabay.com
Foto - Ilustrasi bayi - Viral Ibu Beri Kopi Instan pada Bayi, Ini 12 Bahaya Kafein pada Balita, Nomor 5 & 6 Fatal Banget! 

Viral Ibu Beri Kopi Instan pada Bayi, Ini 12 Bahaya Kafein pada Balita, Nomor 5 & 6 Fatal Banget!

SERAMBINEWS.COM - Media sosial dihebohkan dengan unggahan video di aplikasi TikTok yang memperlihatkan seorang ibu memberikan minuman berupa kopi susu instan kepada anaknya yang masih bayi.

Padahal, ada sejumlah bahaya kopi jika diminum oleh bayi.

Dalam artikel ini juga menjelaskan 10 bahaya kafein pada bayi

Baru-baru ini media sosial kembali dihebohkan dengan tindakan seorang ibu yang memberikan minuman kopi susu pada bayinya.

Tindakan ibu tersebut usai memberikan kopi susu pada bayi langsung membuat warganet geram.

Kasus bayi yang diberi kopi instan oleh sang ibu kini sedang jadi perbincangan di berbagai platform media sosial.

Dalam video yang tersebar di media sosial sejak Minggu (23/1/2023) lalu, tampak merek minuman kopi susu kemasan 'Good Day' yang diberikan pada bayi.

Baca juga: Meski Tingkatkan Stamina, Ternyata Kopi Tak Baik untuk Kesuburan Wanita, Begini Penjelasan dr Boyke

Dari keterangan yang tertulis di dalam video, alasan sang bayi diberi minum kopi kemasan karena dianggap mengandung susu.

"Bayi minum kopi Good Day kan ada susunya daripada dikasih susu Frisian Flag katanya ndak ada susunya," kata sang ibu dalam keterangan video yang diunggah.

Dan, masih dari keterangan yang tertera di situ, sang ibu merasa senang membiarkan abayinya minum kopi karena bisa buang air besar (BAB) hingga 10 kali sehari.

"Kemarin-kemarin bayi BAB 10 kali sehari," katanya.

Netizen Murka! Viral Bayi Diberi Kopi Susu hingga BAB 9 Kali Sehari, Apa Bahaya Kafein pada Balita?
Netizen Murka! Viral Bayi Diberi Kopi Susu hingga BAB 9 Kali Sehari, Apa Bahaya Kafein pada Balita? (Twitter)

"Alhamdulillah, sejak minum susu, kopi, sekarang dia BAB 9 kali sehari," kata dia melanjutkan.

Lebih lanjut dalam video tersebut, sang ibu tampak merekam saat meracik kopi susu kemudian mengaduknya dan memasukkan sendok demi sendok ke mulut sang anak.

Baca juga: Bukan Kopi! dr Zaidul Akbar Anjurkan Banyak Minum Air Ini untuk Para Pekerja Shift Malam

Bayi berusia 8 bulan yang tidak tahu apapun kemudian tampak tidak menolak saat disuguhkan kopi susu.

Video sang ibu memberikan bayinya kopi susu hingga kini menjadi viral di media sosial dan menuai kecaman dari warganet.

Di kolom komentar, banyak warganet yang mengecam aksi tindakan ibu tersebut.

Bahaya Kafein pada Bayi

Bagi orang dewasa, minum kopi di pagi hari adalah hal yang menyegarkan tubuh dan pikiran.

Sebab, kopi mengandung cafein yang merupakan stimulan energi.

Namun, kafein bisa berdampak buruk untuk anak-anak.

Ahli endokrinologi anak Roy Kim juga mengtakan bahwa kafein bisa memberikan efek negatif untuk kesehatan anak.

Efek kafein pada anak

Anak-anak sangat sensitif terhadap kafein. Karena itu, orangtua sebaiknya tidak memberikan terlalu banyak minuman berkafein pada anak.

"Ada banyak implikasi kesehatan potensial dari kafein," kata Kim dikutip dari Kompas.com.

Efek samping kafein pada anak antara lain:

  1. Irama jantung yang tidak normal.
  2. Kecemasan.
  3. Dehidrasi.
  4. Diare.
  5. Sakit kepala.
  6. Tekanan darah tinggi.
  7. Kemurungan.
  8. Gelisah
  9. Kejang.
  10. Gangguan tidur.
  11. Tremor.
  12. Sakit perut.

Jika Anda berpikir, “Anak saya tidak akan pernah menyentuh secangkir kopi hitam,” Anda mungkin benar.

Tetapi kopi bukanlah satu-satunya sumber kafein yang mungkin dikonsumsi anak-anak.

Satu studi menemukan bahwa 73 persen anak-anak Amerika usia dua hingga 11 tahun mengonsumsi kafein setiap hari, dengan sebagian besar berasal dari soda.

Kafein juga bisa ditemukan dalam teh, cokelat panas, dan beberapa permen, permen karet, dan permen mint juga.

Secara rinci, berikut bahaya kafein untuk anak:

1. Menganggu tidur dan kesehatan mental

Kafein dapat merangsang sistem saraf pusat Anda, yang membuat Anda merasa lebih bersemangat dan penuh perhatian.

Namun, anak-anak sangat sensitif terhadap kafein sehingga mengonsumsinya bisa memicu masalah kecemasan.

Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi kafein dalam jumlah tinggi (seperti yang ditemukan dalam minuman energi) dikaitkan dengan tingkat stres, depresi, dan kecemasan yang lebih tinggi pada anak-anak. Kafein juga bisa memicu masalah tidur.

Baca juga: Patah Hati, Kisah Pria Pergoki Chat Tunangan Tidur dengan Si Bos, Padahal Baru Sebulan Dilamar

“Gangguan tidur dapat menurunkan toleransi terhadap stres,” kata Kim.

Itulah sebabnya berhenti mengonsumsi kafein dapat menyebabkan kegoyahan, lekas marah, dan sakit kepala.

Kafein adalah stimulan, dan memang memiliki beberapa sifat adiktif,” ucap Kim.

Pada orang yang sudah terbiasa, sehari tanpa kafein bisa membuat gejala penarikan.

"Gejala tersebut bisa semakin parah jika terjadi pada anak-anak," ucap Kim.

2. Sering ditambah gula

Produk-produk berkafein yang dipasarkan untuk anak anak— seperti soda atau minuman energi— sering kali sarat dengan gula.

Gula yang tinggi tentu bisa memicu masalah kesehatan.

“Minuman berkafein sering kali sarat dengan gula.

Mengonsumsi makanan tinggi gila bisa memicu peningkatan berat badan dan obesitas,” ucap Kim.

Gula juga dikaitkan bisa meningkatkan risiko berikut: Resistensi insulin. Pradiabetes. Diabetes tipe 2.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved