Berita Bireuen

Antisipasi Pohon Tumbang, DLK Lhokseumawe Mulai Bersihkan Pohon di Tepi Jalan Nasional

pohon di kawasan tersebut kerap tumbng ke badan jalan saat Lhokseumawe sedang diguyur lebat atau dilanda angin kencang.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Petugas DLK Lhokseumawe melakukan pembersihan pada pohon di Jalan Medan-Banda Aceh, Minggu (5/2/2023) 

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pohon yang tumbuh di pinggir jalan nasional Medan- Banda Aceh, yakni seputaran Blang Panyang hingga Blang Naleung Mameh, Kecamatan Muara Satu,  Lhokseumawe, kerap tumbang ke  badan jalan.

Sehingga kondisi ini tentunya sangat beresiko bagi para pengendara. Disamping juga saat pohon tumbang, bisa membuat jalur lalu lintas macet.

Sesuai informasi yang dihimpun Serambinews.com, pohon di kawasan tersebut kerap tumbng ke badan jalan saat Lhokseumawe sedang diguyur lebat atau dilanda angin kencang.

Dalam dua bulan terakhir ini saja, sudah terjadi beberapa kali. Kasus terakhir, terjadi pada Sabtu (21/1/2022) lalu, sebatang pihon besar tumbang ke badan jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di kawasan Blang Panyang, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe.

Baca juga: Pria di Cilacap Tewas akibat Ledakan Petasan yang Dibuatnya, Tubuh Korban Terlempar

Tidak ada korban pada kejadian tersebut, namun sempat membuat jalur lalu lintas macet.

Sedangkan untuk mengantisipasi hal tersebut, maka sejak Sabtu (4/2/2023) kemarin, Dinas Lingkungan Hidup (DLK) Lhokseumawe mulai melakukan pembersihan terhadap pohon yang dinilai beresiko tumbang ke badan jalan.

Bahkan saat proses pembersihan, DLK juga menurunkan alat berat untuk menyeret pohon yang telah terpotong di badan jalan.

Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan kemacetan lama, saat proses pembersihan pohon.

Baca juga: Harga Emas di Lhokseumawe, Segini Harga Emas Per Mayam Hingga Per Gram Minggu 5 Januari 2023

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lhokseumawe, Syoeib SSos, menjelaskan, pembersihan pohon yang beresiko tumbang di Jalan Medan-Banda Aceh, ditargetkan akan berlangsung selama dua bulan.

"Karena pembersihan di jalan nasional hanya dilakukan pada Sabtu dan Minggu saja, yakni saat jalur lalu lintas tidak begitu padat," katanya.

Sedangkan pohon-pohon yang dibersihkan berada di kawasan Panggoi Kecamatan Muara Dua, hibgga Blang Naleung Mameh, Kecanatan Muara Satu, yang jaraknya berkisar sekitar tujuh kilometer.

Pada kesempatan ini Syoeib, juga mengharapkan  pada masyarakat yang melintas di Jalan Medan,- Banda Aceh, yang kebetulan melintasi lokasi pembersihan pohon, dapat memaklumi bila terjadinya kemacetan.(*)

Baca juga: Bantai 9 Nyawa, Duloh Sang Pembunuh Berantai Siap Dihukum Mati, Ungkap Janji Manis Wowon

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved