Internasional
Rusia Ancam Bosnia dan Herzegovina, Jika Ikut Bergabung Dengan NATO dan Uni Eropa
Igor Kalabukhov, Duta Besar Rusia untuk Bosnia dan Herzegovina menanggapi rencana negara itu bergabung dengan NATO.
SERAMBINEWS.COM, MOSKOW - Igor Kalabukhov, Duta Besar Rusia untuk Bosnia dan Herzegovina menanggapi rencana negara itu bergabung dengan NATO.
Dia mengatakan Bosnia dan Herzegovina bebas mengambil langkah apapun di kancah global.
Seperti bergabung dengan organisasi apapun, baik politik, ekonomi, budaya, ataupun lainnya.
"Jika ini yang diinginkan mayoritas warga, dan berguna bagi negara untuk memperkuat ikatan dengan bangsa lain di dunia, silakan, kami akan menerimanya dengan tulus," jelasnya.
Namun, menurut Kalabukhov, pimpinan Bosnia harus memahami, jika negara tersebut bergabung dengan blok NATO, seperti dilansir Ukrainska Pravda, Rabu (8/2/2023).
Apalagi, memiliki tujuan utama menghancurkan Rusia, maka Federasi Rusia berhak untuk mempertahankan diri, tegasnya.
Baca juga: Sekjen NATO Kunjungi Korea Selatan, Minta Ubah Larangan Ekspor Senjata ke Negara Konflik
Dia menambahkan negaranya akan santai dan tidak perlu meningkatkan pertahanan, selama Bosnia tidak mengambil tindakan terhadap Rusia.
“Dapat ditolak, secara hipotetis, mungkin untuk bergabung dengan NATO atau Uni Eropa (UE) dengan niat yang sama sekali berbeda yang tidak ada hubungannya dengan Rusia," ujarnya.
"Mari kita bersikap realistis," harapnya.
"Jika hipotesis Brussel atau Washington memerintahkan pengerahan rudal nuklir ke Moskow, maka Sarajevo, anggota di bawah kendali mereka, akan dipaksa untuk melakukannya," tambahnya.
"Jadi ya, pilihannya bebas, tapi tolong jangan batasi hak kami untuk menjawab," kata diplomat Rusia itu.
Berusaha untuk mengakhiri dengan nada meyakinkan, Duta Besar Rusia itu menyimpulkan:
"Selama kita tidak 100 persen yakin tentang realitas rencana keji untuk penghancuran negara kita, tidak ada yang akan menekan tombol merah."
Baca juga: Turkiye Dukung Finlandia Masuk Anggota NATO, Tolak Swedia, Biarkan Pembakaran Al Quran
"Berbicara serius, saya tidak berpikir kita harus mengharapkan perkembangan ekstrim."
Sementara, Serbia Bosnia dan Herzegovina menentang keanggotaan NATO dan juga menolak untuk bergabung sanksi internasional terhadap Rusia.(*)
AS-Rusia Memanas, Putin Pindahkan Empat Pesawat Pengebom Nuklir Lebih Dekat ke Eropa |
![]() |
---|
Proyek Ketahanan Pangan Aceh Dipresentasikan di Vietnam |
![]() |
---|
Rusia Ancam Lenyapkan AS dengan Nuklir, Trump Kerahkan 2 Kapal Selam Siaga |
![]() |
---|
Adidas Bakal Naik Harga? Imbas Tarif AS Harga Produk di Amerika Naik Hingga Rp3,5 Triliun |
![]() |
---|
Trump Ngamuk! Gugat Wall Street Journal Rp160 Triliun Gara-Gara Nama Dicatut di Kasus Epstein |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.