3.309 Lagi Honorer di Lhokseumawe akan Bertarung untuk Perpanjang Kontrak, Ini Syarat Ikut Ujian

Pelaksanaan ujian akademik dan wawancara ini di Kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe, Senin - Rabu, 13-15 Februari 2023. 

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pihak BKPSDM Lhokseumawe akan menggelar ujian akademik dan wawancara bagi para honorer. 

Pelaksanaan ujian akademik dan wawancara ini di Kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe, Senin - Rabu, 13-15 Februari 2023. 

Ujian akademik dan wawancara ini merupakan seleksi sesi terakhir untuk memastikan apakah honorer tersebut bisa diperpanjang kontrak tahun 2023 ini atau tidak.

Namun, pastinya saat mengikuti ujian akan ada berbagai aturan yang wajib dipatuhi oleh para honorer.

Seperti diketahui, pada tahun 2022 lalu, jumlah honorer di Kota Lhokseumawe 5.087 orang, sehingga pada awal Januari 2023, sempat dievaluasi sesuai dengan analisis jabatan dan beban kerja.

Hasilnya yang dibutuhkan hanya 2.775 orang. Artinya, akan ada 2.312 honorer yang tidak akan diperpanjang kontrak pada tahun 2023.

Untuk menentukan siapa saja honorer yang bakal diperpanjang kontrak, Pemko Lhokseumawe menggelar seleksi administrasi, serta ujian akademik dan wawancara.

Baca juga: VIDEO - Sebanyak 65 Tenaga Honorer Pemko Lhokseumawe Dinyatakan Positif Narkoba 

Untuk tahapan seleksi administrasi, maka para honorer harus menyerahkan berkas berupa  KTP, surat pengalaman kerja dan SK tahun 2022, surat rekomendasi dinas tempat honorer bekerja, dan tes urine.

Khusus untuk tes urine, batas akhirnya pada Rabu (8/2/2023) sore, sehingga hanya 3.377 honorer yang melakukam tes urine. Dari 3.377 honorer yang tes urine, 65 di antaranya dinyatakan positif narkoba.

Khusus yang tidak melakukan tes urine ataupun hasil urine positif narkoba, maka langsung dinyatakan gugur.

Setelah selesai tes urine, dilanjutkan dengan verifikasi berkas. Sehingga saat verfiikasi berkas, ditemukam ada tiga berkas honorer yang tidak melampirkan SK tahun 2022. Maka ketiganya juga langsung dinyatakan gugur.

Dengan demikian total honorer yang berhak mengikuti ujian 3.309 orang.

Kepala Bidang Pengadaan dan Kinerja ASN BKPSDM Lhokseumawe, Mirdha Ihsan, Jumat (10/2/2023), menjelaskan setiap honorer nantinya akan mengikuti ujian selama satu jam. 

Baca juga: Tidak Tes Urine dan Positif Narkoba, 1.728 Honorer di Lhokseumawe Dinyatakan Gugur