Internasional
Bantuan ke Korban Gempa Suriah Utara Masih Minim, 4,5 Juta Warga Hadapi Suhu Sangat Dingin
Bantuan untuk korban gempa di Suriah Utara yang dikuasai pemberontak masih sangat minim.
SERAMBINEWS.COM, DAMASKUS - Bantuan untuk korban gempa di Suriah Utara yang dikuasai pemberontak masih sangat minim.
Sebaliknya, tim penyelamat dan pekerja bantuan telah tiba di negara tetangga Turkiye untuk membantu upaya bantuan.
Namun, sedikit bantuan yang berharga telah tiba di Suriah utara, rumah bagi sekitar 4,5 juta orang, dengan 90 persen di antaranya bergantung pada bantuan kemanusiaan.
“Masyarakat internasional telah menjanjikan bantuan substansial untuk Turkiye, dan memang demikian – tetapi seperti biasa, warga Suriah tampaknya menjadi renungan,” kata Charles Lister.
Dia merupakan Direkturprogram penanggulangan terorisme dan ekstremisme di Middle East Institute
Bagi komunitas seperti Al-Taloul, ini berarti banyak yang terpaksa tidur di luar ruangan dalam suhu yang sangat dingin.
Baca juga: Pemko Sabang Galang Dana untuk Korban Gempa Turkiye dan Suriah
Daerah Suriah barat laut baru-baru ini mengalami suhu serendah minus 4 derajar Celcius.
Kebekuan musim dingin telah menyebabkan ribuan orang menghabiskan malam di mobil mereka atau berkerumun di sekitar api yang terjadi di mana-mana di seluruh wilayah yang dilanda gempa.
Pertahanan Sipil Suriah, juga dikenal sebagai Helm Putih, telah dikerahkan ke Al-Taloul untuk membantu mengevakuasi warga sipil yang terperangkap di dalam kendaraan dan bangunan.
Termasuk membersihkan jaringan pembuangan limbah lokal untuk mengalirkan air banjir.
White Helmets menuduh PBB merusak tanggapannya di baratlaut Suriah.
“PBB telah melakukan kejahatan terhadap rakyat Suriah di baratlaut,” kata ketua kelompok itu Raed Saleh kepada kantor AFP, Sabtu (11/2/2023).
Baca juga: Tenda Tidak Mampu Hadang Terpaan Musim Dingin, Korban Gempa Turkiye Mulai Diserang Penyakit
Dia mengklaim badan-badan PBB tidak mengirimkan bantuan khusus gempa kepada para penyintas sejak bencana terjadi.
“PBB harus meminta maaf kepada rakyat Suriah,” tambah Saleh.
Orang-orang Al-Taloul sudah miskin sebelum gempa, hidup secara efektif di bawah pengepungan di wilayah yang dikuasai oposisi selama 12 tahun terakhir perang saudara di Suriah.
Satria Kumbara Meringis Kesakitan, TNI Tegaskan Tak Lagi Bertanggung Jawab Kepada Pengkhianat Negara |
![]() |
---|
The Fed Siap Tekan Suku Bunga, Wall Street Bergairah, Trump Ngamuk Lagi? |
![]() |
---|
Korea Selatan Hujani Peluru Peringatan, Tentara Korut Kabur dari Perbatasan! |
![]() |
---|
Misteri Kematian Zara Qairina: Sidang Penentuan Pemeriksaan Digelar Hari Ini, 195 Saksi Diperiksa! |
![]() |
---|
Viral Video Zara Qairina Dimasukkan ke Mesin Cuci, Benarkah? Pengacara Bongkar Fakta Sebenarnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.