Ambulans di RSUD Aceh Singkil jadi Sorotan, Pj Bupati Angkat Bicara: Jangan Ada Istilah tak Ada Duit

"Ambulans antar pasien emergency dari rumah sakit jangan ada istilah tidak ada duit. Semua ada caranya," kata Marthunis.

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Singkil, Marthunis, apelkan pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat, Kamis (16/2/2023) pagi. 

Setelah itu ia menyaksikan penandatanganan serah terima jabatan Plt Direktur RSUD Aceh Singkil, dari Sukardi SKM kepada dr Mardiana.

Marthunis dalam kesempatan tersebut, mengatakan pihaknya memberikan perhatian khusus terkait persoalan ambulans. 

Diketahui mobil ambulans RSUD Aceh Singkil, selama sepekan ini menjadi sorotan publik.

Lantaran pasien yang hendak dirujuk harus mendahulukan uang bayar ambulans sampai keluar klaim BPJS.

Nahasnya banyak pasien berasal dari keluarga tidak mampu, yang tidak sanggup mendahulukan bayar ambulan. 

Menurut Marthunis, pasien emergency yang perlu dirujuk menggunakan ambulans harus segera ditangani. 

"Ambulans antar pasien emergency dari rumah sakit jangan ada istilah tidak ada duit. Semua ada caranya," kata Marthunis.

Baca juga: Layanan di RSUD Aceh Singkil tak Maksimal, Marthunis Minta Maaf

Caranya sebut Marthunis, untuk mendahulukan biaya operasional ambulans bisa menggunakan uang persediaan. 

Sehingga tidak perlu membebani pasien. 

"Saya sudah bicara dengan Pak Hendra (Kepala Badan Pengelola Keuangan-red) agar ada UP (uang persediaan-red)," ujar Marthunis. 

Terkait pasien emergency korban kecelakaan lalu lintas yang membutuhkan surat dukungan dari Satlantas. 

Pj Bupati instruksikan manajemen rumah sakit menjalin kerjasama dengan Satlantas Polres Aceh Singkil.