Breaking News

ISBI Aceh

Diketuai Achmad Zaki, Pengurus FAMe Chapter ISBI Aceh Dilantik

Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Gedung Pertunjukan ISBI Aceh di Kota Jantho, ibu kota Kabupaten Aceh Besar.

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Nur Nihayati
For Serambinews.com
Seusai pelantikan pengurus Forum Aceh Menulis (FAMe) Chapter ISBI Aceh, Jumat (17/2/2023) dilanjutkan dengan foto bersama Pengurus FAMe Provinsi dengan Pengurus FAMe Chapter ISBI Aceh di Aula Gedung Pertunjukan ISBI, Kota Jantho. 

Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Gedung Pertunjukan ISBI Aceh di Kota Jantho, ibu kota Kabupaten Aceh Besar.

Laporan Yarmen Dinamika l Jantho

SERAMBINEWS.COM - Pengurus Forum Aceh Menulis (FAMe) Chapter Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh Periode 2023-2027 dilantik, Jumat (17/2/2023).

Ini merupakan chapter ke-12 di seluruh Aceh sejak FAMe dibentuk pada 16 Agustus 2017 di Banda Aceh.

Pelantikan pengurus dilakukan oleh Wakil Koordinator FAMe, Amiruddin alias Abu Teuming atas nama Koordinator FAMe, Hayatullah Zuboidi MSos.

Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Gedung Pertunjukan ISBI Aceh di Kota Jantho, ibu kota Kabupaten Aceh Besar.

Personel yang dilantik terdiri atas dosen dan tenaga kependidikan (tendik) di lingkungan ISBI Aceh.

Baca juga: ISBI Aceh Beri Kemudahan bagi Seniman untuk Kuliah

Pengurus Harian FAMe Chapter ISBI yang dilantik itu terdiri atas Achmad Zaki MA (dosen) selaku Ketua, Muhammad Fadli Muslimin MA (dosen) selaku sekretaris, dan Nurul Aflah SIKom (tendik) selaku bendahara.

Kepengurusan ini dilengkapi lima divisi.

Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia diketuai Muhammad Naufal Fadhil MArch, Divisi Kepenulisan dan Penerbitan diketuai Ichsan MSn, Divisi Hubungan Masyarakat diketuai Muhammad Tahir MS, Divisi Pengaderan diketuai Saniman Andi Kafri MSn, serta Divisi Jaringan dan Media diketuai Asrinaldi MSn.

Dalam sambutan singkatnya, Abu Teuming berharap para personel pengurus dapat bekerja penuh pengabdian (dedikatif) dan bertanggung jawab sehingga dari FAMe Chapter ISBI Aceh akan lahir banyak penulis, bahkan editor.

Baca juga: Penjabat Gubernur Minta ISBI Lestarikan Seni dan Budaya Aceh

Abu Teuming menyarankan, pelatihan penulisan hendaknya dijadwal rutin, minimal satu bulan sekali. Untuk itu, guru-guru FAMe dari Banda Aceh akan didatangkan ke Jantho untuk mengajarkan literasi, jurnalistik, public speaking, fotografi, sastra, hingga teknik penulisan buku.

Mewakili Rektor ISBI Aceh, Dr Wildan MPd, Ichsan MSn menyampaikan sambutan bahwa pihak ISBI sangat mengapresiasi kehadiran FAMe di kampus tersebut. Apalagi pengurusnya sudah dilantik dan sudah berlangsung tiga kali pelatihan.

Pelatihan pertama membahas tentang Mengembangkan Minat dan Kemampuan Menulis; pelatihan kedua tentang Public Speaking; dan pelatihan ketiga tentang Teknik Menulis Reportase (Jurnalisme Warga dan Citizen Reporter).

Pelatihan ketiga ini dilakukan persis setelah prosesi pelantikan pengurus, Jumat (17/2/2023) diisi oleh Ihan Nurdin (Wakil Sekretaris FAMe) bersama Yarmen Dinamika (Pembina FAMe).

Ichsan berharap, pada pelatihan berikutnya kepada anggota FAMe Chapter ISBI hendaknya bisa diajarkan Teknik Menulis Buku dan Buku Ajar, sebagaimana salah satu materi yang tercantum dalam 78 kurikulum FAMe.

ISBI sendiri, kata Ichsan, menargetkan pada tahun ini harus terbit sepuluh buku yang ditulis oleh civitas akademika ISBI Aceh. "Kami yakin, atas bantuan dan bimbingan guru-guru dari FAMe target ini akan tercapai," kata Ichsan yang di FAMe Chapter ISBI Aceh berkedudukan sebagai Ketua Divisi Kepenulisan dan Penerbitan.

FAMe didirikan di Banda Aceh pada 16 Agustus 2017. Hingga tahun kelima, FAMe sudah memiliki 12 chapter (cabang) dengan anggota sedikitnya 1.832 orang yang rata-rata sudah mahir menulis. Sekitar sepuluh orang di antaranya malah sudah naik level menjadi editor tingkat mahir.

Persebaran FAMe di Aceh sebagai berikut: FAMe Provinsi berkedudukan di Banda Aceh, FAMe Chapter Universitas Bina Bangsa Getsempena Banda Aceh, FAMe Chapter Aceh Besar, Chapter ISBI Aceh, Chapter Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Chapter Uniki Bireuen, dan Chapter Aceh Utara/Lhokseumawe.

Di wilayah barat selatan Aceh (Barsela), FAMe memiliki tiga chapter, yakni chapter Aceh Jaya, Aceh Barat, dan Aceh Singkil.

"Lebih dari 70 anggota FAMe sudah berkali-kali memenangi lomba penulisan di tingkat provinsi dan nasional. Awak FAMe juga sudah menulis puluhan buku, baik secara perseorangan, maupun berkelompok," kata Abu Teuming, Wakil Koordinator FAMe. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved