Gempa Turkiye dan Suriah
3 Korban Gempa Turkiye Ditemukan Hidup Setelah 13 Hari Tertimbun, Korban Jiwa Lebih 45.472 Orang
Tapi, selang beberapa saat, satu di antara tiga korban gempa yang ditemukan selamat tersebut kemudian dilaporkan meninggal.
SERAMBINEWS.COM, TURKIYE - Tim penyelamat Turkiye menemukan keajaiban ketika bergerak pada Sabtu (18/2/2023).
Keajaiban itu berupa tiga orang berhasil selamat atau masih dalam kondisi hidup padahal sudah 13 hari berada di bawah puing-puing bangunan yang roboh akibat gempa pada Senin (6/2/2023).
Dari tiga orang itu, salah satunya adalah anak-anak.
Tapi, selang beberapa saat, satu di antara tiga korban gempa yang ditemukan selamat tersebut kemudian dilaporkan meninggal.
Seorang jurnalis dari saluran televisi Turkiye NTV menyebut korban meninggal setelah sempat dibawa ke rumah sakit.
NTV menyiarkan gambar penyelamat menempatkan orang-orang yang diselamatkan ke tandu setelah mereka 296 jam terperangkap di reruntuhan.
Selama upaya pencarian korban itu pun, tim penyelamat telah berhasil menemukan sederet keajaiban berupa korban selamat.
Mereka ditemukan masih hidup padahal telah terjebak begitu lama di bawah reruntuhan dan dalam cuaca yang sangat dingin.
Misalnya, tim penyelamat Turkiye pada Jumat (17/2/2023), berhasil menarik seorang pria berusia 45 tahun dari puing-puing.
Beberapa jam sebelum itu, tim penyelamat juga menemukan tiga orang termasuk seorang anak laki-laki berusia 14 tahun masih hidup di bawah puing-puing setelah 11 hari terjebak di sana.
Baca juga: Korban Gempa Turkiye Mulai Takut Mati Kedinginan, Bantuan Makanan dan Tempat Berlindung Seadanya
Sementara itu, sepasang suami istri dan putra mereka berhasil ditarik hidup-hidup dari bawah gedung apartemen di Antakya, Turkiye usai 296 jam gempa, Sabtu (18/2/2023).
Ketiganya ditari dri gedung runtuh lebih dari 12 hari setelah gempa berkekuatan 7,8 SR mengguncang Turkiye dan Suriah pada 6 Februari 2022.
Sayangnya, anak mereka meninggal dunia di rumah sakit, media pemerintah Turki melaporkan Sabtu (18/2/2023).
Sebuah tim penyelamat asing dari Kyrgyzstan menyelamatkan Samir Muhammed Accar (49), istrinya Ragda (40) dan putra mereka yang berusia 12 tahun.
Penemuan itu terjadi saat tim penyelamat menggali puing-puing gedung apartemen di kota Antakya, Turkiye selatan, lapor kantor berita Anadolu.
Korban Meninggal Gempa Turkiye dan Suriah Tembus 50.000 Jiwa, 184 Orang Ditangkap |
![]() |
---|
Korban Meninggal Gempa Turkiye dan Suriah Lampaui 42.000 Jiwa, Gadis 17 Tahun 10 Hari Terjebak Puing |
![]() |
---|
Malek Ibrahim Pria Korban Gempa Suriah Kehilangan 30 Anggota Keluarganya, Baru Ketemu 10 Orang |
![]() |
---|
Kisah Keajaiban Ibu dan Bayi Usia 10 Hari yang Terkubur Gempa Turki, Selamat Usai Terjebak 90 Jam |
![]() |
---|
Korban Meninggal Dunia Gempa Turkiye dan Suriah Capai 34.179 Jiwa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.