Waduk Pusong Lhokseumawe Ditutup Tiga Bulan, Kasatpol PP: Ini Untuk Tata Wajah Kota

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Pemko Lhokseumawe sedang menggalakkan penertiban bangunan liar yang ada di kawasan Waduk Pusong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

Hal tersebut dilakukan untuk mengembalikan fungsi kawasan Waduk Pusong agar lebih bersih dan tertata.

Selain itu, penertiban Waduk Pusong juga untuk bisa mengatasi persoalan sampah dan banjir yang kerap menggenangi jalan pusat Kota Lhokseumawe.

Itu merupakan gebrakan yang diinginkan Penjabat (Pj) Wali Kota  Lhokseumawe, Imran dalam menjalani tugasnya.

Plh Kasat Pol PP Kota Lhokseumawe, Heri Maulana mengatakan, sebagaimana arahan Pj Wali Kota, dirinya tidak pernah memiliki cita-cita atau membayangkan, termasuk tidak pernah mengurus untuk menjadi pemimpin di Kota Lhokseumawe.

"Sehingga beliau tidak punya kepentingan pribadi dan tidak ada kepentingan politik selama menjadi Pj Wali Kota Lhokseumawe," sebut Heri, Selasa (21/2/2023).

Baca juga: Bangunan Liar Berjamur, Pemko Lhokseumawe Resmi Tutup Waduk Pusong Selama Tiga Bulan

Namun, ulasnya, karena ini merupakan sebuah penugasan, sehingga dirinya harus bekerja secara maksimal hingga Lhokseumawe lebih baik ke depannya.

"Pj ingin Kota Lhokseumawe bisa sejajar dengan kota-kota laindi Indonesia," tukas Heri.(*)