Remaja Tenggelam Terseret Arus di Pantai Riting Lhoknga Akhirnya Ditemukan di Perairan Pulau Rusa

Laporan Indra Wijaya | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Lima hari sudah Tim Basarnas Banda Aceh melakukan upaya pencarian terhadap jasad Rahmat Hidayat (18), remaja asal Gampong Nesok Tubalu, Kecamatan Darul Kamal, Aceh Besar yang hilang terseret arus di Pantai Riting, Kecamatan Lhoknga pada Minggu (19/2/2023) lalu.

Operasi pencarian itu pun akhirnya membuahkan hasil pada Kamis (23/2/2023), tatkala jasad korban ditemukan sekitar pukul 17.10 WIB.

Pencarian yang dilakukan oleh Basarnas Kota Banda Aceh bersama BPBD Aceh Besar, Polres Aceh Besar, TNI, dan unsur lainnya dengan berjibaku melawan arus sejak pagi itu pun, membuahkan hasil maksimal.

Keberadaan jasad Rahmat Hidayat awalnya diketahui, sekitar pukul 12.30 WIB.

Tim SAR gabungan mendapatkan informasi dari nelayan yang melaut di sekitar Pulau Rusa bahwa mereka menemukan sesosok mayat mengapung di laut. 

Atas informasi tersebut, Tim SAR gabungan langsung bergerak menuju ke tempat yang telah ditentukan, sekitar 12 mil laut dari Pantai Riting, lokasi tenggelamnya korban.

Sesampainya tim evakuasi di perairan Pulau Rusa, Kecamatan Lhoong, speed boat mengalami kerusakan.

Lantas tim evakuasi meminta bantuan speed boat yang lain kepada Basarnas Provinsi Aceh untuk melakukan evakuasi. 

"Pada pukul 14.30 WIB, melaju speed boat Basarnas dari Ulee Lheue Banda Aceh menuju lokasi temuan diduga korban laka laut dan berhasil melakukan evakuasi berkat bantuan nelayan," kepala Basarnas Banda Aceh, Ibnu Harris Al Hussain yang didampingi unsur stakeholder lainnya.

Pada pukul 17.10 WIB, tim evakuasi tiba di Pantai Riting dan mengevakuasi korban ke dalam ambulans.

Berdasarkan ciri-ciri dari keluarga korban, sosok mayat tersebut merupakan anaknya yang menjadi korban laka laut di Pantai Riting.

"Lokasi ditemukannya korban laka laut tersebut di perairan Pulau Rusa, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar,” papar Harris.

“Diperkirakan, jarak dari tempat kejadian di Pantai Riting Gampong Dayah Mamplam dengan lokasi penemuan jasad korban, lebih kurang 15 mil," pungkasnya.(*)