video
VIDEO Aceh Tamiang Andalkan Srikandi Inseminator, Tingkatkan Kualitas Ternak Sapi
Aceh Tamiang Andalkan Srikandi Inseminator, untuk Meningkatkan Kualitas Ternak Sapi...
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Aldi Rani
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBIEWS.COM, KUALASIMPANG - Kabupaten Aceh Tamiang terus meningkatkan pola kawin suntik atau inseminasi buatan (IB) untuk membantu masyarakat melakukan kembang biak ternak sapi.
Kualitas sapi melalui IB ini dipastikan lebih baik karena menggunakan sperma beku (sperma ternak) unggulan.
Kawin suntik atau IB ini secara masif dilakukan Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan (Distanbunak) Aceh Tamiang dengan menyabar 24 inseminator ke seluruh kecamatan yang berjumlah 12.
Jumlah masing-masing kecamatan bervariasi disesuaikan dengan populasi ternak sapi.
Kepala Distanbunak Aceh Tamiang melalui Kabid Peternakan, Muhammad Yunus mengakui pola kawin suntik ini sudah menjadi primadona masyarakat.
Hal ini tidak terlepas dari peran inseminator yang mampu menyampaikan informasi yang baik kepada peternak.
Salah satu inseminator yang menjadi perhatian ialah Ayu Andriani. Inseminator yang bertugas di Kecamatan Kejuruan Muda ini bahkan masuk nominasi Srikandi Inseminator Aceh yang diadakan UPTD Inseminasi Buatan dan Inkubator.
Ia dianggap mampu memberikan inspirasi karena capaian IB-nya bisa lebih 60 ekor per bulan.
Alumni Sekolah Pengamat Kehewanan (SPK) Saree tahun 2012 ini mengungkapkan jadwal kawin suntik tidak bisa dilakukan sembarangan karena harus mengikuti masa berahi sapi. Tak jarang ia harus ke lokasi tengah malam.
Menuju ke lokasi menjadi tantangan tersendiri bagi ibu satu anak ini. Umumnya untuk menjangkau permukiman di daerah ini, Ayu harus melalui jalan perkebunan kelapa sawit yang gelap.
Belum lagi sapi yang ditanganinya menunjukan sikap tidak bersahabat hingga dia harus mendapat tendangan.
Dalam setiap bertemu peternak, Ayu selalu menyampaikan program kawin suntik ini sangat bermanfaat, sebab sperma beku yang digunakan merupakan unggul.
Umumnya sapi hasil program IB akan memiliki ukuran lebih besar dibanding sapi hasil perkawinan alam. (*)
Editor: Aldi Rani
Narator: Suhiya Zahrati
Baca juga: Petugas Inseminasi Buatan Aceh Raih Juara Pertama Anugerah IB & TE Award 2022
Baca juga: Tingkatkan Kualitas Ternak Sapi, Aceh Tamiang Andalkan Srikandi Inseminator
Baca juga: Pembantaian Sapi Liar di New Mexico, AS dari Udara Segera Dilaksanakan, Tolak Tuntutan Peternak
VIDEO - Ahli Singapura Soroti Indonesia Operasikan Rudal KHAN: Berpotensi Lomba Senjata di ASEAN |
![]() |
---|
VIDEO - Netanyahu Kekeh Ajukan Syarat Khusus, Hamas Kutuk Langkah Israel Kuasai Gaza |
![]() |
---|
VIDEO Warga Terkejut Liat Plang 'Pengusiran' Muncul Tiba-tiba |
![]() |
---|
VIDEO Diklaim Masuk Kawasan Konservasi Gunung Leuser, Lima Desa Terancam Digusur ? |
![]() |
---|
Keresahan dari Putri Betung Gayo Lues, Lima Desa Diklaim Masuk Kawasan Konservasi Gunung Leuser |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.